Ulasan
Buku “Mengapa Kita (Belum) Cinta Laut?” mengajak pembaca untuk mengenal lebih dekat fenomena sosial, budaya dan tradisi masyarakat pesisir dalam mengelola potensi laut.
Di saat kita menikmati lezatnya makanan cepat saji atau makanan instan lainnya, pernahkah sejenak kita berpikir mengenai bagaimana cara makanan tersebut dibuat?
Buku berjudul “Bekantan, Perjuangan Melawan Kepunahan” menjadi salah satu alternatif penyajian informasi yang berharga mengenai bekantan. Ditambah lagi karya ilmiah ini ditulis oleh belasan peneliti yang peduli akan eksistensi bekantan di alam liar.
Di tengah pesatnya perubahan dan meluasnya pembangunan di Jakarta, buku ‘Wildlife of Jakarta’ menjadi referensi sekaligus pengingat bahwa Jakarta memiliki keanekaragaman hayati yang perlu dijaga dan dilestarikan.
Lokasi menyelam di Indonesia menawarkan berbagai keistimewaan tersendiri, mulai dari arus laut yang menantang hingga keindahan biota laut yang menakjubkan. Ini lima lokasi diantaranya yang menjadi favorit para penyelam.
Melalui buku “Oh, Ternyata… Energi Surya itu Bisa Diperbaharui!” kita akan mengetahui bahwa matahari memberikan energi yang begitu besar dan dapat kita manfaatkan.
Hingga kini gunung yang dipenuhi sampah plastik masih menjadi masalah. Melalui buku Zero Waste Advanture, Siska Nirmala, seorang jurnalis asal Bandung, mengajak pembacanya, terutama pendaki gunung, untuk bersama-sama mengatasi isu ini.
Owa Jawa merupakan satu-satunya kera kecil yang terdapat di Pulau Jawa dan berstatus terancam punah. Buku untuk anak-anak ini mengajak pembacanya untuk melestarikan Owa Jawa.
“Anak-anak Tepian Sungai” merupakan buku anak kedua karya Oppie Andaresta. Bertemakan sungai, air dan hutan, ia menceritakan perubahan-perubahan yang terjadi di pedesaan.
Mungkin suatu hari nanti, manusia akan membentuk koloni di Mars. Tapi, ketika hal itu terjadi, akankah manusia yang dilahirkan di Planet Merah ini mencari tahu asal-usul mereka?
Lewat buku “Geotrek Perjalanan Menafsir Bumi”, sang penulis T.Bachtiar mengajak pembacanya berjalan-jalan ke berbagai lokasi menarik yang dibentuk oleh aktivitas bumi.
Melalui buku ‘Erna Witoelar, Membangun Jembatan’ kita dapat mengikuti pengalaman luar biasa mantan Menteri Permukiman dan Pengembangan Wilayah Indonesia ini dalam mengembangkan gerakan konsumen, lingkungan dan filantrofi Indonesia.
Terbakarnya pengeboran minyak lepas pantai Deepwater Horizon pada tahun 2010 silam memberi banyak pelajaran, tidak hanya soal pencemaran lingkungan namun juga ego manusia.