Kerja Turbin Angin Ini Tiru Burung Kolibri

Reading time: < 1 menit
burung kolibri
Foto: Tyre Wind

Ihwal perkembangan teknologi, meniru perilaku binatang atau biomimikri adalah salah satu cara para ilmuwan dalam menemukan teknologi baru, mulai dari mengaplikasikan anatomi fisik burung ke dalam desain pesawat hingga anatomi kaki cicak untuk peralatan mendaki selalu bisa menjadi inspirasi baru.

Biomimikri kali ini berkaitan dengan energi terbarukan, yakni tenaga angin. Tyer Wind, startup asal Tunisia tengah mengembangkan turbin angin yang meniru prinsip kepakan sayap burung kolibri. Teknologi tersebut mampu menghasilkan turbin yang tidak lagi bersifat linear – tetapi mampu mengubah arah datangnya angin hingga keseluruh penjuru.

Dari desain, turbin tersebut memang menyerupai kolibri, burung penghisap nektar yang kepakan sayapnya mencapai 80 kali hanya dalam waktu satu detik. “Ini pertama kalinya gerakan sayap kolibri bisa ditiru oleh mesin dengan efektif,” ujar Aouini dari Tyer Wind, seperti dikutip Seeker.

Aouini mengonfirmasikan, prinsip kepakan sayap kolibri yang aerodinamis dalam turbin tersebut akan lebih efisien dari rotor berbentuk kipas yang dipakai turbin konvensional. Hal tersebut dikarenakan turbin Tyer Wind mampu memproduksi dua kali energi hanya dalam satu putaran, yakni ketika kepakan sayap atas dan bawah.

Purwarupa turbin itu sendiri menampilkan sayap dengan lebar 3,6 meter yang mampu memproduksi 450RPM dalam angin berkecepatan tinggi. Sampai saat ini Tyer Wind belum menyediakan daftar perangkat pembangkit listrik yang sesuai dengan turbin tersebut, Aouini mengatakan bahwa sistem turbin ini sedang dalam tahap percobaan.

Penulis: MFA/G41

Top