Gimana tanggapan kamu atas penemuan merk kosmetik yang mengandung zat berbahaya dari BP POM?
Apakah ada diantaranya merk yang kamu gunakan?

  • Angelia Saputra (22)
    Universitas Budi Luhur

    "Sangat kecewa jelas karena saya perempuan dan memang aktif dalam menggunakan make up setiap hari. Alhamdulillah makeup yang dipake aman aman aja dan tidak pernah ada alergi walau dipake tiap hari"
  • Maharani Putri (22)
    Universitas Satya Negara Indonesia

    "Kosmetik yg menggunakan bahan berbahaya seharusnya langsung ditindak lanjut jika terbukti berbahaya dan publikasikan merk kosmetiknya agar masyarakat pun tidak terjebak dengan kosmetik berbahaya tersebut. Saya tidak pernah membeli kosmetik yang menggunakan bahan yang berbahaya"
  • Lisa Fransisca (19)
    Universitas Bina Nusantara

    "Sangat merugikan masyarakat yang menggunakan merk kosmetik tersebut karena mempunyai efek samping yang berbahaya."
  • Sapta Kurniasih Handayani (19)
    Universitas Budi Luhur

    "bp pom harus semakin mengawasi merk2 kosmetik yang beredar dimasyarakat , dan sesering mungkin melakukan penyuluhan kepada pengguna kosmetik,karna sampai saat ini banyak yg belum menyadari akan kandungan berbahaya tersebut. selain itu kosmetik yg mengandung bahan berbahaya akan memberikan efek negatif jangka panjang bagi penggunanya."
  • Hayatun Nupus (21)
    Universitas Budi Luhur

    "Menghawatirkan dan seharusnya BP POM bisa memberantas kosmetik yang berbahaya dari peredaran"
  • Andhika Oktaviani Putri (21)
    Universitas Budi Luhur

    "Menurut saya dengan bp pom menemukan beberapa kosmetik yang mengandung zat berbahaya kita dapat mengetahui kosmetik yang berbahaya dan semakin hati-hati dalam memilih kosmetik Dari beberapa merk yg ditemukan tidak ada yg saya gunakan "
  • Fara Ananda (21)
    Universitas Budi Luhur

    "Menurut saya penemuan tersebut sudah sangat membantu para pengguna kosmetik di pasaran utk lebih berhati2, hanya saja kementrian bahan makanan,obat2an dan bahan kosmetik menyebarkan list kosmetik yang seharusnya tidak dipakai, dan diperjual belikan di pasaran untuk mencegah lebih meluasnya penyebaran produk tersebut.. tidak, saya menggunakan produk yg aman.."
  • Suci Laksita Putri (20)
    Universitas Bina Nusantara

    "Sangat berbahaya bagi kesehatan kulit,seharusnya kosmetik yang mengandung bahan berbahaya segera ditarik dari pasaran agar tidak membahayakan orang banyak"
  • Primadytha Pinandini (21)
    Universitas muhammadiyah prof. dr. hamka

    "Ngeri, soalnya pribadi kulit saya termasuk sensitif. terus kosmetik yang mengandung zat berbahaya sangat merugikan konsumen karna efeknya sangat buruk untuk konsumen itu sendiri.
    Tidak ada."
  • Yolan Indira (20)
    Perbanas Institute

    "Merek kosmetik yg mengandung zat berbahaya sebaiknya segera diberantas, karena merugikan kaum perempuan. dan perempuan saat ini harus pintar memilah dah memilih kosmetik jangan tergiur dengan harga yg murah.
    Alhamdulillah diantaranya tidak ada merek yang saya gunakan."
  • Safrina (21)
    UPN Veteran

    "Komestik yang mengandung zat berbahaya yaa jelas membahayakan kesehatan dalam jangka pendek ataupun jangka panjang dan akan merugikan sekali dalam segala hal apa lagi kosmetik merupakan salah satu hal penting untuk perempuan."
  • Ingrid Cynthia (20)
    Universitas Trisakti

    "Penemuan zat berbahaya yang digunakan dalam kosmetik membuat kita terutama para wanita harus berhati" dalam memilih produk kosmetik, kita sebagai konsumen juga wajib untuk membaca kandungan apa saja yg ada di dalam kosmetik tersebut supaya dapat terhindar dari bahaya yang bisa merusak kulit kita. Untuk merk kosmetik yg saya gunakan, saya rasa tidak mengandung produk" berbahaya."
  • Riska Anintya Rahmadhani (20)
    Universitas Indonesia

    "Mengecewakan karna bagi saya dan para wanita umumnya, kosmetik ialah salah satu kebutuhan wajib kami. Mengetahui adanya kandungan zat berbahaya seperti itu membuat saya merasa kecewa dan takut. Karna kita tidak tau apa efek dr zat tersebut pada diri kita dan kita yg tidak tau apa" tetap menggunakan kosmetik dengan merk yang ada kandungan zat tersebut"
  • Ananda Ratu Ayu Kemuning (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Berdasarkan kosmetik yang pernah saya gunakan, saya belum pernah menemukan kasus seperti itu, tetapi menurut saya apabila terdapat kasus seperti itu sebaiknya ditindak lanjut oleh bp pom agar konsumen pun tidak terkena dampak negative yang berbahaya"
  • Nabila Putri (18)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo

    "Menurut saya itu berbahaya karena selain bisa membuat kulit iritasi juga bisa merusak kulit, tidak ada"
  • Prasriana Fitriesti (22)
    Universitas Prof.Dr. Moestopo (Beragama)

    "Setiap produk yang di produksi harus di uji coba kebenarannya sesuai dengan prosedur yang ada.
    Untuk saat ini belum ada."
  • Dianty (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Ya bagus..berarti bp pom ada kerjanya haha dan masyarakat bisa tau produk kosmetik apa aja yg berbahaya. Utk produk yg saya pakai sih kayaknya gada masalah.."
  • Mega Pratiwi (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (BERAGAMA)/ Tangerang

    "Sangat mengkhawatirkan. Karena berbahaya untuk kulit. Seharusnya BP POM menyebarluaskan edaran terkait nama produk dan bahan berbahaya yang terkandung didalamnya. Tidak ada merk kosmetik yang saya gunakan mengandung bahan berbahaya "
  • Chintya Kiswandini (20)
    Universitas Al-Azhar Indonesia, Jakarta

    "I've never used one of them. Gue kalo beli selalu di watsons beauty storenya langsung, dan sebelum beli biasanya gue cari review productnya dulu di internet. Bahaya banget kalo udah pake bahan2 kimia kaya gitu apalagi ke muka / bibir kan, drpd numpuk penyakit. Mending cari yg aman2 aja."
  • Nungky Rizky Respati (23)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Bagus kalo akhirnya krim ilegal ditemuin sm bpom. Jd meminimalisir konsumen yg asal pake krim demi mempercantik diri. Artinya kan bisa keep kesehatan kulit banyak orang. Kalo saya sih juga gak pernah pake krim itu"
  • Fabiola (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Tanggapan saya mengenai hal itu sangat prihatin karena itu tentu akan sangat membahayakan kaum wanita yang sebagian besar menggunakan kosmetik, untuk itu lebih baik dibiasakan untuk wanita agar tidak terlalu ketergantungan menggunakan kosmetik dan menggunakan bahan bahan yg lebih alami saja. Dan kebetulan untung saja kosmetik saya tidak termasuk dalam daftar merk kosmetik yang terdapat zat zat berbahaya"
  • Putri Yanuarti (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Tanggapan saya, dengan adanya kosmetik berbahaya tentu merugikan konsumen khususnya para wanita yg akrab dengan kosmetik. Semoga pemerintah tidak hanya mengawasi peredaran kosmetik berbahaya saja kemudian mengumumkan,tapi di atasi sampai akar produksinya. Dan konsumen harus cerdas memilih produk kosmetik yg aman,jangan mudah terbujuk karna murah ataupun janji janji produk tersebut saja. Kebetulan produk yang saya gunakan tidak termasuk yang diumumkan BPOM."
  • Yuanita Anugrahsari (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Menurut gue bagus soalnya jadi kita tau merk kosmetik mana yang berbahaya, terus jadi waspada dan mempelajari zat-zat yang berbahaya. Ngga ada sih, merk kosmetik yang gue gunain aman-aman aja."
  • Puspitasari (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Saya sebagai masyarakat sekaligus pengguna kosmetik sangat prihatin dengan kabar terdapat beberapa kosmetik yang menggunakan zat berbahaya, karena semua wanita menggunakan kosmetik dengan maksud agar dirinya terlihat lebih cantik, bukan malah sebaliknya akan membahayakan diri kita dalam jangka waktu yang panjang dengan adanya zat berbahaya tersebut, dengan berita tersebut kita sebagai pengguna akan lebih berhati hati lagi dalam memilih kosmetik yg akan kita pakai. Tidak ada merk kosmetik berbahaya yang saya gunakan."
  • Rarasati Anindita (21)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Kalo menurutku sih bahaya banget terlebih lagi kan perempuan akrab banget sama kosmetik tiap harinya. penemuan zat berbahaya ini bisa bikin pemakai kosmetik jadi was was sama apa yang dipakai karena dampaknya juga bakal ngaruh, ingin cantik tapi membahayakan kulit. kalau sampe sekarang aku belum tau kosmetik aku mengandung zat berbahaya apa ngga, mudah-mudahan gak ada. nah disini informasi tentang kandungan kosmetik suatu merk penting banget untuk bisa tersalur ke konsumennya agar dapat dipercaya"
  • Zahrah Ghaida Putri (20)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Tanggepannya ya bagus, karena biar masyarakat tau dan lebih berhati-hati dalam menggunakan kosmetik bermacam-macam merk. Karena dengan adanya zat yang berbahaya juga akan berdampak untuk kulit muka kita. Dan dapat mengalami penuaan bukannya lebih mempercantik diri. Tidak pernah memakai kosmetik yang berbahaya tersebut. "
  • Amira (21)
    Universitas Paramadina, Jakarta

    "Selama ini sih gue pake make up yang gak abal, jadinya gue yakin aman aja"
  • Monique Febrita (22)
    Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

    "Yah gapernah pake kosmetik yang macem-macem, jadi gatau deh yang bahaya yang mana"
Top