hari keanekaragaman hayati
Jakarta (Greeners) – Kebun Raya Purwodadi merehabilitasi tanaman Saccopetalum horsfieldii dan Ficus religiosa. Kedua tanaman tersebut berpotensi mendukung pelestarian keanekaragaman hayati di Kawasan Konservasi Ilmiah (KKI) Kebun Raya Purwodadi, Badan Riset […]
Cibinong (Greeners) – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan sedang menyusun masukan ilmiah koridor satwa dan tumbuhan sebagai bahan rujukan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru Penajam Paser Utara, […]
Jakarta (Greeners) – Momentum Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia pada Minggu (22/5) lalu hendaknya menjadi peringatan untuk meningkatkan upaya konservasi, riset terpadu dan pemanfaatannya secara berkelanjutan. Jangan sampai punahnya berbagai jenis […]
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyatakan bahwa keanekaragaman hayati Indonesia perlu dilindungi, termasuk dari potensi penyebaran penyakit oleh satwa liar atau dikenal dengan zoonosis.
Memperingati Hari Keanekaragaman Hayati Dunia tahun ini, pengetahuan dan pemahaman tentang keanekaragaman hayati sangat diperlukan mengingat sumber pangan dan nutrisi serta sumber kesehatan sangat bergantung pada kehati dan keseimbangan ekosistem.
Kumbang Assasin (Oncopeltus sp.) atau Assasin bug, dinamai kumbang assasin karena punggungnya seperti memakai topeng pembunuh atau Assasin. Warna sayap dan kepalanya didominasi dengan warna oranye terang dan hitam, sedangkan […]
















