Flora
Sobat Greeners, tahukah Anda, ada tanaman khas Indonesia yang punya nama sama dengan mantan vokalis band Indonesia ‘Nidji’? Namanya adalah Temu Giring, Curcuma heyneana.
Familiar dengan lagu daerah khas Betawi yang berjudul Jali-jali? Judul lagu tersebut ternyata terinspirasi dari naman sebuah tanaman yang bernama jali. Seperti apa yah tanaman jali? Simak pembahasan selengkapnya dalam artikel ini.
Parameria laevigata (Juss.) Moldenke atau lebih dikenal dengan nama ‘kayu rapet’ tergolong tanaman obat. Kayu rapet biasa tumbuh secara liar yang tersebar di hutan. Supriadi dalam Tumbuhan Obat Indonesia Penggunaan dan Khasiatnya menulis tanaman ini sebagai tanaman langka yang sulit ditemukan keberadaannya di alam.
Beberapa waktu belakangan, tanaman hias dengan nama nyeleneh ‘janda bolong’ marak diperbincangkan. Jamak media daring mengabarkan janda bolong dibanderol dengan harga fantastis, mencapai puluhan, hingga ratusan juta rupiah.
Walaupun memiliki cita rasa yang sama, bayam duri kurang populer dibanding bayam biasa, padahal tanaman ini memiliki beragam khasiat.
Sama halnya dengan jengkol yang membuat kamar mandi berbau, bagi masyarakat negara barat asparagus terkenal memberi efek bau tidak sedap pada urine orang yang mengkonsumsinya.
Meskipun tak dapat memperbaiki kandungan nitrogen di dalam tanah, pohon johar dapat tumbuh pada lahan kritis atau tidak subur.
Kayu ular atau Strychnos ligustrina mampu hidup dengan subur di daerah kering dan berangin. Sebagian besar di antaranya ditemukan di hutan primer.
Kecombrang terkenal berkhasiat sebagai obat luka, penghilang bau badan, dan mulut. Daunnya juga telah dimanfaatkan sebagai penyembuh luka.
Dalam Bahasa Jawa, pohon Baobab dikenal dengan nama Asem Buto. Sementara dalam bahasa Sunda dikenal dengan nama Ki Tambleg.
Tumbuhan krokot berasal dari Amerika dan sering ditemukan menggulma di sekitar area perkebunan, pekarangan, dan area lain yang terpapar sinar matahari.
Masyarakat Indonesia menggemari jenis cincau hijau karena fisik daunnya yang tipis dan lemas sehingga lebih mudah dibentuk menjadi gelatin atau agar-agar
Buah mentimun mengandung zat-zat gizi yang cukup lengkap, yakni kalori, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat gizi, vitamin B, dan vitamin C.










































