lipi
Indonesia akan mengusulkan tiga cagar biosfer baru dalam sidang “30th Session of the International Co-ordinating Council (ICC) of the Man and the Biosphere Programme (MAB)-UNESCO”.
LIPI bersama Komunitas Sahabat Pulau Pari menyelenggarakan kegiatan Coral and Beach Clean Up di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara menuju Hari Terumbu Karang Sedunia.
With increasing fossil fuel consumption leading to environment issues including air pollution and global warming, Indonesian Institute of Sciences develops alternative energy, bioethanol, from palm oil.
Dugong membutuhkan tanaman lamun sebagai pangan utamanya. Namun, habitat lamun terus berkurang dan berdampak pada populasi dugong.
Indonesian scientists develop a wireless sensor to monitoring landslide and ground water extraction technology to prevent landslide on rainy season.
Indonesia dianggap masih perlu belajar dari negara lain dalam menyukseskan pengelolaan kekayaan hayati melalui inovasi dan teknologi.
Endang Sukara, senior researcher on microbiology of Indonesian Institute for Sciences (LIPI) said that despite of ratifying Nagoya Protocol in 2013, Indonesia has yet to set up national strategic plan on Access Benefit Sharing (ABS).
Dalam rangka menyambut ulang tahun LIPI ke-50, Pusat penelitian Geoteknologi-LIPI menyelenggarakan Global Colloquium on Geosciences and Engineering (GCGE) 2017 pada tanggal 18-19 Oktober 2017 di Bandung.
Proses inventarisasi keanekaragaman hayati dinilai berjalan lamban akibat masih terkendala anggaran yang minim.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) saat ini tengah mengembangkan benih Super Mikroba yang dapat menghasilkan berbagai macam produk turunan salah satunya biorefineri.
Sebagai institusi yang memiliki standar internasional metrologi untuk pengukuran air, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) berharap bahwa semua peralatan laboratorium pengujian air di Indonesia mengacu pada standar LIPI.
Zainal Arifin, an ocean researcher of Oceanography Research Center, Indonesian Institute for Sciences, said that it would not be easy to study the current which had brought the waste to the country.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengakui masih sulit untuk mengetahui dampak pertumbuhan penduduk di perkotaan terhadap perubahan iklim.