pencemaran lingkungan
Jakarta (Greeners) – Gerakan Masyarakat Cinta Alam Nusa Tenggara Barat (Gema Alam NTB), Organisasi Mahasiswa Pecinta Alam (OASISTALA), Tim Ekspedisi Nusantara (ESN) dan beberapa pemuda lainnya menyerukan protes bebas sampah […]
Jakarta (Greeners) – Penarikan sirop parasetamol dan obat berbasis sirop membuat masyarakat panik. Jika memiliki obat berbahan sirop itu di rumah dan tak boleh lagi dikonsumsi, membuangnya tidak boleh sembarangan. […]
Jakarta (Greeners) – Dua inovator Indonesia yang bergerak di bidang pengelolaan sampah plastik, terpilih untuk menyukseskan program Plastic Waste to Value Southeast Asia Challenge. Bank Sampah Bersinar dan Kibumi ikut […]
Sobat Greeners, tahukah kamu? Selain mengeluarkan asap kendaraan yang mampu memperburuk kualitas udara, kendaraan bermotor juga dapat menyebarkan polutan mikroplastik. Setiap ban kendaraan bergesekan dengan aspal jalan, terdapat pecahan mikroplastik […]
Jakarta (Greeners) – Kementerian Keuangan saat ini tengah mengkaji pengenaan cukai untuk Bahan Bakar Minyak (BBM), ban karet dan deterjen. Kebijakan yang bakal terimplementasi lima tahun mendatang ini untuk mengendalikan […]
Jakarta (Greeners) – Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mendorong pemerintah daerah untuk terus berperan aktif dalam upaya pengelolaan limbah medis. Utamanya, limbah medis yang warga isolasi mandiri […]
Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk kendaraan bermotor di Indonesia sudah tidak sesuai dengan jenis kendaraan yang tersedia. BBM seperti solar, premium, dan pertalite mengandung zat-zat pencemar lingkungan. Kualitas udara […]
Break Free From Plastic (BFFP) mengaudit merek sampah plastik yang mencemari lingkungan selama tahun 2020. BFFP sendiri merupakan gerakan masyarakat global yang peduli terhadap lingkungan. Sebanyak 15.000 relawan dari 55 […]
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Timur menyebut tanah dan air di sekitar lumpur panas mengandung polycyclic aromatic hydrocarbon (PAH) hingga ribuan kali di atas ambang batas normal.
Merkuri atau raksa dapat ditemukan hampir di segala bidang, mulai dari kesehatan hingga pertambangan. Namun pada takaran tertentu, kandungan merkuri dapat menjadi sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan juga lingkungan.
PT Indo Bharat Rayon dengan diwakili oleh direksi berinisial SA menjalani sidang pertama atas gugatan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Pengadilan Negeri Purwakarta pada Kamis (28/4) kemarin.
Hingga saat ini, minyak jelantah belum dikelola dengan baik. Minyak yang memiliki karakteristik sebagai limbah B3 ini masih dibuang ke saluran pembuangan air dan berpotensi mencemari air dan tanah.
Greenpeace Indonesia merilis hasil investigasi terkait aktivitas pertambangan batubara di Provinsi Kalimantan Timur yang merusak bentang alam dan mengganggu kualitas air tanah.