Pengelolaan Sampah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan bahwa Asian Games 2018 bukan hanya perhelatan olahraga tetapi berkaitan juga dengan lingkungan hidup.
Masih dalam semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, KLHK mengajak masyarakat untuk mengurangi timbulan sampah plastik saat mudik dalam kampanye “Mudik Asyik Tanpa Kantong Plastik”.
Indonesia menyatakan siap memimpin pengembangan komitmen dan rencana aksi pengendalian sampah laut dan mikroplastik di kawasan Asia Tenggara.
Pelaksanaan Asian Games 2018 akan menerapkan konsep “less waste event”. Konsep ini akan mengedukasi atlet, pelatih, dan juga publik untuk mengurangi timbulan sampah selama penyelenggaraan Asian Games.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengapresiasi pemulung dan bank sampah dalam membantu penanganan pengelolaan sampah nasional. Menurutnya, keduanya telah membantu mengurangi timbunan sampah di TPA.
Ditandatanganinya Perpres Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan (PLTSa), KLHK memberikan tanggapan bahwa pengolahan sampah tersebut merupakan teknologi terobosan terbaru.
Dalam pertemuan Close Door Event: Towards Blue Economy, Menko Maritim Luhut Pandjaitan menjelaskan mengenai kondisi sampah laut di Indonesia di hadapan Vice President Sustainable Development Laura Tuck dan perwakilan negara lainnya.
Ada 130 pemulung di TPA Jeruklegi. Selama ini sejauh tidak terjadi konflik, pemulung dibiarkan beraktivitas mengambil rongsok yang masih ada nilai ekonomi. Sewaktu-waktu para pemulung bisa saja dilarang bekerja dan keluar dari kawasan TPA Jeruklegi.
Kota Balikpapan akan memberlakukan Peraturan Walikota (Perwali) sebagai upaya pengurangan kantong plastik yang saat ini menjadi masalah yang serius di Indonesia dan juga di kota Balikpapan yang sampah plastiknya mencapai 60 ton per hari.
Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga menargetkan pengelolaan sampah mencapai 100 persen. Untuk itu, pemda juga diminta memiliki strategi pengelolaan sampah.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Direktorat Pengelolaan Sampah Limbah Bahan Beracun Berbahaya memberikan bantuan dana sebesar Rp12 Miliar untuk pengelolaan sampah sungai Citarum.
Riset Universitas Gajahmada (UGM) tahun 2013 menunjukkan setiap hari warga Kabupaten Cilacap menghasilkan 3.960 meter kubik sampah. Sayangnya hanya 11,36% sampah (kurang lebih 450 meter kubik) yang terangkut dan dibuang di empat TPA. Ke mana perginya sampah yang tidak terangkut?
Bank Sampah Induk Cimahi, disingkat menjadi Bank Samici, merupakan bank sampah induk satu-satunya di Cimahi dan akan menjadi andalah Cimahi untuk program Zero Waste Cities.
















