sampah plastik
Jakarta (Greeners) – Belum lama ini komunitas penggiat lingkungan Ecoton menyampaikan temuannya terkait ikan di sejumlah sungai di Pulau Jawa mengandung mikroplastik. Tim peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) […]
Setiap tahunnya, sebanyak 300 juta ton plastik sekali pakai terbuang secara sia-sia di seluruh penjuru dunia. Prihatin akan permasalahan tersebut, dua orang pemuda asal Amerika Serikat bernama Wyatt dan Mark […]
Jakarta (Greeners) – Dalam rangka perayaan hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah/2021 yang resmi jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021. Kementerian Agama memberikan aturan terkait perayaan Idul Adha dan penyembelihan […]
Sampah plastik atau sampah kemasan masih menjadi ancaman untuk Indonesia pada saat ini, saling menjaga dan kerja sama sangat dibutuhkan untuk meminimalisir kondisi yang tidak diinginkan yang dapat disebabkan oleh […]
Peneliti Pusat Penelitian Kimia LIPI, Sunit Suhendra, menjelaskan bahwa sampah medis menjadi persoalan sebab minimnya ketersediaan metode daur ulang. Sampah medis, lanjut dia, mengandung lebih dari satu bahan plastik sehingga sulit didaur ulang.
Peran industri daur ulang sampah khususnya plastik sangat penting dalam konsep ekonomi sirkular atau melingkar. Kehadirannya mampu menghadirkan produk inovasi dari daur ulang sampah plastik. Di Indonesia sendiri, jumlah industri […]
Break Free From Plastic (BFFP) mengaudit merek sampah plastik yang mencemari lingkungan selama tahun 2020. BFFP sendiri merupakan gerakan masyarakat global yang peduli terhadap lingkungan. Sebanyak 15.000 relawan dari 55 […]
Kegiatan daur ulang merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan masyarakat umum untuk menjaga lingkungan. Jika Anda ingin mulai melakukan aksi ini, Greeners.co merangkum beberapa kiat recycling yang dapat Anda lakukan di rumah.
Aktor Tanah Air yang kini kerap menghiasi layar internasional, Joe Taslim, mulai memperhatikan fenomena sampah plastik Indonesia. Dia pun mengambil langkah sederhana yang kini rutin dia lakukan
Aspek yang menyebabkan Indonesia masih belum dapat mendaur ulang sampah plastik secara maksimal salah satunya karena kurangnya minat pabrik daur ulang.
Sejak beroperasi pada 1989, jumlah sampah Ibu Kota yang dikirim ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang telah mencapai 39 juta ton.
Satu reaktor dapar memproses 30 kilogram plastik dalam waktu sekitar 90 menit dan setiap 10 kilogram sampah yang masuk menghasilkan 9 liter bahan bakar.
Untuk mengurangi timbulan sampah, masyarakat harus melakukan pemilahan, misalnya, dengan memakai kembali plastik bekas sisa belanja online.
















