
konservasi satwa


Di tengah laju perdagangan satwa ilegal yang masif, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Ditjen KSDAE menyampaikan bahwa beberapa populasi satwa liar prioritas di Indonesia mengalami peningkatan.

Perusahaan arsitektur dan desain Atelier COLE yang berbasis di Phnom Penh, Kamboja baru-baru ini menciptakan tempat konservasi untuk beruang. Tempat konservasi ini mengusung konsep berkelanjutan.

Sepasang indukan singa putih koleksi Taman Safari Prigen, Pasuruan, Jawa Timur, berhasil melahirkan bayi singa jantan. Kelahiran ini memberikan sumbangsih pelestarian satwa nokturnal tersebut yang populasinya terus berkurang bahkan hampir punah.

Seekor bayi Harimau Benggala Putih lahir di Maharani Zoo Lamongan, Jawa Timur. Kelahiran bayi harimau yang diberi nama Flash ini menambah koleksi kebun binatang di kawasan pesisir utara Lamongan tersebut menjadi tiga ekor.

Profauna Indonesia berhasil mengidentifikasi 38 jenis burung yang berada di area hutan afdeling Damarwulan, Kabupaten Kediri pada pertengahan bulan Maret 2018. Dari jumlah itu, dijumpai 11 jenis burung masuk kategori satwa yang dilindungi.


Beredarnya foto dan video yang memperlihatkan model ternama Luna Maya bersama satwa liar untuk keperluan majalah pernikahan Her World Brides Indonesia menuai kecaman dari banyak pihak. Sebenarnya apa konsep pemotretan tersebut?

Panda Cai Tao (jantan) dan Hu Chun (betina) yang telah satu minggu tiba di Indonesia terus dipantau perkembangan dan kesehatannya oleh tim dokter karantina.

Untuk pertama kalinya Indonesia memperoleh koleksi sepasang Giant Panda atau Panda Raksasa dari Tiongkok untuk tujuan pengembangbiakan (breeding loan).

Kalong kapauk memiliki nama latin “Pteropus vampyrus”. Meski namanya sekilas seperti vampir (makhluk mitos pengisap darah), namun kelelawar bertubuh besar ini ternyata pemakan buah-buahan.

Biawak (famili Varanidae) adalah kadal yang dianggap sebagai salah satu jenis kadal terbesar di dunia. Sebanyak 53 spesies teridentifikasi di seluruh dunia.

Owa Jawa merupakan satu-satunya kera kecil yang terdapat di Pulau Jawa dan berstatus terancam punah. Buku untuk anak-anak ini mengajak pembacanya untuk melestarikan Owa Jawa.

Kijang diperkirakan telah ada sejak 15 – 35 juta tahun yang silam. Kekhawatiran akan punahnya kijang di Indonesia menjadi sebuah alasan penting dilakukannya upaya-upaya penyelamatan ekosistem kijang.

Tim Gugus Tugas Evakuasi dan Penyelamatan Tumbuhan dan Satwa Liar Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat berhasil mengamankan 12 ekor satwa liar dilindungi dari tangan masyarakat.