Batang Pisang Berhasil “Naik Kelas” Menjadi Pakaian Modis

Reading time: 2 menit
Serat pisang ini naik kelas menjadi produk fashion yang modis. Foto: VegNews

Perusahaan makanan dan minuman Dole Sunshine telah bermitra dengan rumah fesyen asal Filipina, Musa Fabric, untuk menghadirkan produk fesyen berkelanjutan yang tidak biasa. Baru-baru ini, mereka telah menciptakan pakaian modis yang sepenuhnya terbuat dari batang pisang pasca panen. Upaya ini mereka lakukan guna mengurangi timbulan limbah perkebunan pisang di Filipina yang terus menumpuk setiap tahunnya.

“Tidak seperti buahnya, batang pisang sering dianggap tidak berguna. Lebih dari 4,4 juta batang pisang terbuang sia-sia setiap tahun di Filipina,” tulis Dole Sunshine dalam situs resmi mereka. “Jika kondisi ini terus kita abaikan, limbah pisang dapat menghasilkan sekitar 258.720 ton emisi setara karbon dioksida (CO2e).”

Meskipun sering dipandang sebelah mata, limbah batang pisang rupanya menyimpan segudang potensi dalam dunia fesyen. Limbah tersebut kaya akan serat yang kuat, kokoh, namun tetap bertekstur lembut setelah melewati proses ekstraksi. Fitur-fitur tersebut menjadikan limbah batang pohon pisang layak untuk dijadikan bahan utama pembuat kain berkelanjutan. Untuk mengolah batang ini menjadi lembaran kain, Dole Sunshine dan Musa Fabric bekerja sama dengan Yayasan Kasilak.

Setelah serat batang tersebut berhasil “naik kelas” menjadi kain, kain tersebut akan melewati proses perancangan sedemikian rupa hingga menjadi produk-produk fesyen yang modis. Dole Sunshine dan Musa Fabric menghadirkan koleksi fesyen seperti pakaian, tas, topi, sepatu dan aksesoris lainnya dari kain limbah pisang. Desainer sekaligus pendiri Musa Fabric, Joy Soo, merupakan “otak” di balik seluruh desain dari pakaian modis tersebut.

“Koleksi pakaian dari serat batang pisang yang kami ciptakan mendapatkan banyak apresiasi di New York Fashion Week 2022,” ujar Joy dalam VegNews. “Kehadiran koleksi ini diharapkan dapat mengajak penikmat mode di seluruh dunia untuk semakin sadar atas pilihan fesyen mereka.”

Ajak Masyarakat Terpinggirkan untuk Berkarya

Dole Sunshine dan Musa Fabric menghadirkan koleksi fesyen dari limbah batang pisang yang beretika bagi lingkungan dan kemanusiaan. Untuk membuat lembaran kain dari serat-serat batang pohon pisang, mereka mengajak masyarakat yang terpinggirkan untuk turut berkarya. Mereka mengajak masyarakat terpinggirkan yang berasal dari dataran tinggi Bukidnon, Filipina. Selain itu, mereka juga mengajak para narapidana wanita dan pria di Lembaga Permasyarakatan Davao del Norte untuk berkreasi.

“Selain ingin menghadirkan koleksi fesyen ramah lingkungan, kami juga ingin menciptakan lapangan pekerjaan yang berkelanjutan bagi masyarakat yang terpinggirkan. Kami juga ingin meningkatkan keterampilan kerja para narapidana agar mereka dapat memperoleh kehidupan yang bermakna setelah bebas nanti,” ujar Christian Wiegele, Presiden Grup Produk Segar dari Dole Sunshine.

Penulis: Anggi R. Firdhani

Sumber:

Situs Resmi Dole Sunshine

VegNews

Top