Judul: The Untold Story of Java Southern Sea
Genre: Dokumenter
Durasi: 22 menit 51 detik
Sumber: Kanal Youtube Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
Cerita tentangΒ ledakan gunung api atau tsunami yangΒ amat dahsyat di masa lampau mungkin sering kita peroleh dari buku, penuturan orang lain, atauΒ media sosial.Β Biasanya peristiwa lampau tersebut juga diketahui langsung dari kejadian alam yang terbentuk saat ini atau dari catatan para peneliti.Β Namun, apakah kamu tahu bahwa terdapat suatu ilmu yang juga melacak keberadaanΒ peristiwa alamΒ melalui kisah-kisah mitos?
GeomitologiΒ merupakan ilmu yang mempelajariΒ kisah-kisah mitos dan dikaitkan dengan peristiwa alam. Mitos-mitos yang ada dinilai kerap menyimpan informasi tentang suatu peristiwa pada masa lalu. Tak jarang suatu kepercayaan juga mengungkap cerita lama yang sebenarnya adalah sebuah kejadian nyata. Apa yang dilihat orang pada masa sekarang dan orang di masa lampauΒ mungkin saja sama,Β tetapi karena keyakinan dan ideologi berbeda, maka penyampaian atau ceritanya punΒ tak sama.
Dalam film dokumenter The Untold Story of Java Southern Sea, diceritakan bahwa sepanjang pantai Pulau JawaΒ pernah terjadi tsunami yang sangat besar pada masa lalu. Eko Yulianto, Ahli Paleotsunami dari Lembaga Ilmi Pengetahuan Indonesia (LIPI) menginformasikanΒ jejak tsunami melalui penggalian deposit tsunami dan melacak keberadaanΒ bencana tersebut melalui ilmu geomitologi.

Fragmen dokumenter The Untold Story of Java Southern Sea. Foto: Kanal Youtube Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
Salah satunya cerita Nyi Roro Kidul yang dianggap sebagai metafora dari kejadian sebenarnyaΒ bahwa gelombang tersebut memang benar terjadi. Selain itu padaΒ 1584-1586, dalam dua tahun terjadi 3 letusan gunung api dan dua gempa besar yang mengguncang seluruh Pulau Jawa. Dalam mitologi Yunani kejadian gempa dan tsunami kerap dikaitkan dengan Poseidon, dewa penguasa laut. Seperti halnya Poseidon, di selatan Jawa terdapat legenda Nyi Roro Kidul yang sampai saat ini dinilai sebagai sebuah legenda. Tak hanya di Indonesi, bahkan di seluruh duniaΒ cerita yang terkait dengan mitosΒ akan ditemui.
Bumi mempunyai siklus untuk peristiwa-peristiwa yang ada di dalamnya seperti letusan gunung, tsunami, banjir, dan gempa. Dengan ini, manusia pada zaman dulu dianggap melihat siklus tersebut, hanya saja berbeda dengan saat ini. Mereka menafsirkan cerita terhadap apa yang mereka percaya.
Konsep yang digunakan dalam mitos adalah sebuah metafora yang wujudnya menjadi cerita karena dipengaruhi kepercayaan masyarakat pada saat itu. Jika seorang peneliti dapat mengungkap keterkaitan dari cerita tersebut dan menemukan inti cerita di dalamnya, akan diketahui bahwa itu adalah sebuah peristiwa alam yang terjadi di masa lalu. Peristiwa terdahulu tersebut bisa jadi menyimpan pesan-pesan untuk masyarakat saat ini.
Minim Catatan
Siklus gempa,Β tsunami,Β danΒ peristiwa alam lainnyaΒ terjadi sekitar ratusan bahkanΒ ribuan tahun. Namun, pada kejadian yang terjadi ratusan bahkan ribuan tahun lalu tersebut tidak ada catatan-catatan terkait. Sebaliknya, yang ada hanyalah cerita rakyat, mitos, dan legenda yang bisa sajaΒ menceritakan kejadian dengan latar belakang kepercayaan masyarakat pada saat itu.
Dengan membuka inti dan menafsirkan ceritaΒ dari sudut pandang akademis diharapkan dapat menggunakan cerita, mitos, atauΒ legenda untuk membangun kesadaran masyarakatΒ tentang adanya ancaman bencana. Hal ini juga diharapkan dapat membangun kepedulian warga untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi ancaman-ancaman tersebut sehingga kerugian atauΒ korban dapat dikurangi.
Bencana adalah jalan Sang Pencipta untuk membangkitkan kesadaran. Inti dari bencana bukanlah kesakitan, kepedihan,Β atau penderitaan. Ia adalah sebuah cermin besar yang disediakan yang membangkitkan kesadaran tentang masih banyaknya noda yang mengotori wajah-wajah peradaban.
Penulis: Mega Anisa