Continental Tires Ciptakan Ban dari Bunga Dandelion

Reading time: 2 menit
Continental Tires
Sumber : dw.com

Para produsen ban pada umumnya menggunakan karet sintetis dan karet alami sebagai bahan utama pembuat ban. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi perusahaan ban bernama Continental Tires.

Berbeda dengan produsen ban lainnya, produsen ban asal Jerman yang satu ini justru sedang mengembangkan pembuatan ban berbadan dasar bunga dandelion. Ya, ternyata getah bunga dandelion memiliki kandungan karet yang mirip dengan pohon Hevea, pohon yang getahnya lazim digunakan sebagai bahan untuk membuat ban.

Sebenarnya, penggunaan bunga dandelion sebagai bahan pengganti karet sudah berlangsung sejak tahun 1941. Saat itu, Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman sudah mulai membudidayakan bunga dandelion Rusia atau Taraxacum koksaghyz. Namun setelah Perang Dunia II usai, negara-negara tersebut mulai menggunakan pohon Hevea karena harganya jauh lebih murah. Penggunaan getah bunga dandelion pun semakin berkurang.  Tapi di sisi lain, penggunaan getah pohon Hevea masih terus berlangsung hingga sekarang.

Continental Tires melihat bahwa saat ini pohon Hevea begitu dieksploitasi secara besar-besaran, dan hal tersebut dapat memicu terjadinya deforestasi. Continental Tires tentu saja tidak mengamini hal tersebut. Selain itu, pohon Hevea juga hanya dapat tumbuh di daerah beriklim tropis. Maka dari itu, melalui proyeknya yang bernama Taraxagum, perusahaan ini sengaja menciptakan ban dari bunga dandelion guna mengurangi penggunaan karet yang berasal dari pohon Hevea.

“Continental Tires sudah menguji coba performa dari ban yang terbuat dari bunga dandelion. Ternyata performa dari ban tersebut sangat baik, bahkan lebih baik daripada ban yang terbuat dari karet Hevea,” ujar Dirk Prüfer, ahli bioteknologi tanaman di tim Teraxagum, seperti dilansir dari situs DW.

Continental Tires

Material karet yang dihasilkan dari bunga Dandelion. Sumber : dw.com

Lebih Mudah untuk Dibudidayakan

Bunga dandelion rupanya merupakan tanaman yang tahan banting. Bunga yang satu ini, khususnya bunga dandelion Rusia, dapat tumbuh di atas tanah yang berkualitas buruk dan dapat tumbuh di negara-negara beriklim sedang. Prüfer juga menilai bahwa bunga ini sepertinya dapat tumbuh di lahan bekas lokasi industri yang sangat tercemar. Karena memiliki kemampuan beradaptasi yang sangat baik,  bunga dandelion jauh lebih mudah untuk dibudidayakan dibandingkan dengan pohon Hevea.

Tak hanya itu saja, Continental Tires juga menilai bahwa membuat ban dari bunga dandelion jauh lebih ramah lingkungan. Untuk mendapatkan getah karet dari bunga dandelion, mereka akan mengolah bunga dandelion dengan menggunakan teknik “ekstraksi air panas”. Tidak ada bahan kimia dalam jumlah besar yang mereka gunakan dalam proses ini. Bahan utama yang mereka butuhkan hanyalah bunga dandelion dan air.

Hal ini berbeda dengan proses ekstraksi karet dari pohon Hevea. Membuat ban dari getah karet pohon Hevea membutuhkan penggunaan pelarut organik, sehingga menghasilkan limbah kimia yang dapat merusak lingkungan.

Meskipun ban berbahan dasar bunga dandelion ini bersifat lebih ramah lingkungan, ban ini rupanya tetap menghasilkan mikroplastik yang dapat mencemari lautan. Namun di masa depan, Continental Tires akan berusaha untuk menyiasati permasalahan ini.

Penulis: Anggi R. Firdhani

Sumber:

DW

Top