YPCII Dorong Pekerja di Bidang Sampah Miliki Jaminan Kesehatan

Reading time: 2 menit
YPCII bergerak memprioritaskan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan kepada pekerja sampah. Foto: Dini Jembar Wardani
YPCII bergerak memprioritaskan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan kepada pekerja sampah. Foto: Dini Jembar Wardani

Jakarta (Greeners) – Para pekerja dalam bidang sampah memiliki risiko besar dalam menjalani pekerjaannya. Menyadari hal itu, Non Governmental Organization (NGO) asal Indonesia, Yayasan Pembangunan Citra Insan Indonesia (YPCII) bergerak memprioritaskan jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan kepada pekerja sampah.

NGO yang berdiri sejak tahun 2008 ini bertujuan memajukan kehidupan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan hidup. Tujuan tersebut akan mereka capai dengan cara meningkatkan kemampuan masyarakat dalam membangun diri sendiri. Hal itu tanpa membedakan suku, agama, ras, dan pandangan politik mereka.

Semua personel dalam perangkat YPCII juga berpengalaman luas dalam program pengembangan masyarakat di bidang kesehatan ibu dan anak. Selain itu, YPCII juga terus mendorong agar masyarakat bisa mengakses air bersih, higienitas, dan sanitasi.

Anggota YPCII sekaligus Program Manager Inclusive Recycling Indonesia, Lydia Fransisca mengatakan YPCII mendukung program pengelolaan sampah. Salah satunya di Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Panggungharjo, Kabupaten Bantul. YPCII mendorong para pekerja di TPS3R memiliki jaminan kesehatan dan jaminan ketenagakerjaan gratis dari pemerintah.

BACA JUGA: Paste Lab Hasilkan Banyak Karya dari Sampah Plastik

“Dengan jaminan kesehatan, mereka bisa mengakses (layanan) kesehatan. Terpenting kami niat saja buatnya, kami mintakan KTP dan kartu keluarganya untuk membuat jaminan kesehatan. Ada juga jaminan kecelakaan kerja, karena mereka rentan mengalami kecelakaan kerja. Lalu, untuk jaminan kami kerja sama dengan BPJS ketenagakerjaan,” ucap Lydia kepada Greeners di TPS3R Panggungharjo.

Lydia menambahkan, melalui jaminan ketenagakerjaan, karyawan bisa mendapatkan tiga benefit dari BPJS ketenagakerjaan. Di antaranya asuransi kecelakaan kerja, jaminan pensiun hari tua, dan jaminan kematian.

“Setidaknya kami mendorong teman-teman di TPS3R atau di collection center punya itu. Kami pelan-pelan mendorong mereka punya BPJS ketenagakerjaan yang kemudian poinnya itu akan ditanggung oleh TPS3R sendiri,” ujar Lydia.

YPCII Dorong Ciptakan Lingkungan Sehat

Menurut Lydia, banyak faktor penyebab masalah kesehatan di Indonesia. Salah satunya penanganan sampah yang kurang tepat.

“Kami paham penanganan sampah yang kurang tepat bisa mencemari lingkungan. Kemudian, mempengaruhi kualitas air yang akan masyarakat konsumsi, yang akhirnya menimbulkan penyakit. Melihat hal seperti itu, kami dari YPCII memang bergerak dalam bidang kesehatan, lalu fokus juga ke lingkungannya supaya bersih dan orang itu sehat,” kata Lydia.

YPCII juga mendorong semua pihak yang terlibat seperti pekerja dalam sektor sampah. Jika karyawan sakit, otomatis sistem pengelolaan sampah juga tidak bisa berjalan efektif. Dengan demikian, kesehatan karyawan sangat penting untuk dijaga.

Pekerja di Bidang Sampah Rentan Terkena Penyakit

Para pekerja di bidang sampah tentu tidak pernah jauh dari tumpukan sampah yang mengandung mikroorganisme. Hal itu mengakibatkan karyawan terserang penyakit lantaran ada banyak bakteri dan virus yang menumpuk di sampah.

“Ingat kemarin saat Covid, bayangkan semua sampah di bawa ke sini, kan kita gak tahu Covid atau enggak. Itu semua ditangani oleh teman-teman di sini. Kami juga terus mengimbau mereka untuk pakai masker dan face shield,” imbuh Lydia.

Tak hanya itu, petugas sampah juga sering mengalami infeksius serta trauma fisik seperti terkena tusuk sate. Kemudian, ada juga petugas yang terkena infeksi berat yang sangat membahayakan.

BACA JUGA: Project B Indonesia, 15 Tahun Buat Produk Bernilai dari Sampah

“Ketika menjadi infeksi dan meluas, itu membahayakan dan mengancam nyawa. Belum lagi terkena beling, kena paku, lalu ada pekerja yang kecelakaan terkena mesin,” tambah Lydia.

Oleh sebab itu,  YPCII terus mendorong agar karyawan di TPS3R memiliki lingkungan kerja yang lebih sehat. Setidaknya, mereka aman dan terlindungi dari kecelakaan kerja. Mendukung hal itu, YPCII mengadakan pelatihan keselamatan kerja kepada para karyawan dan terus menyediakan alat pelindung diri.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top