
mudik lebaran


Menjelang libur Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2019, Kementerian Kesehatan bersama Dinas Kesehatan menyiapkan 6.047 fasilitas layanan kesehatan di sepanjang jalur mudik pada H-7 hingga H+7 Lebaran.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan berdiskusi kepada para pemangku kepentingan untuk menjalankan Mudik Tanpa Sampah dengan menyiapkan tempat sampah terpilah di sekitar tempat-tempat mudik.

Hasil pemantauan timbulan sampah pada program Mudik Asyik Tanpa Sampah Plastik yang diluncurkan pada Hari Raya Idul Fitri 1439 H, diketahui bahwa timbulan sampah pemudik meningkat hingga beberapa kali lipat.

Jadwal cuti bersama Lebaran yang dicanangkan oleh pemerintah dari tanggal 11 Juni hingga 20 Juni 2018 telah berakhir, namun diperkirakan peningkatan arus balik masih akan terjadi pada Sabtu dan Minggu pekan ini.

Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup Novrizal Tahar mengatakan, secara umum pada titik-titik macet masih ditemukan banyak sampah kemasan makanan di pinggir jalan yang ditimbulkan oleh para pemudik.


Pada tahun ini total jumlah pemudik diprediksikan akan mencapai 22 hingga 25 juta orang atau naik sekitar 10-12% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mencatat adanya peningkatan volume sampah warga di wilayah Ibu Kota sebesar empat persen selama bulan Ramadan 2018.

Tradisi mudik atau kembali ke kampung halaman biasanya terjadi menjelang Lebaran. Dalam program Gowes Mudik, sekitar 150 pesepeda memilih sepeda sebagai moda transportasi mudik.

Masih dalam semangat Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, KLHK mengajak masyarakat untuk mengurangi timbulan sampah plastik saat mudik dalam kampanye “Mudik Asyik Tanpa Kantong Plastik”.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebarkan peta jalur mudik rawan bencana di Jawa, Sumatera dan Bali.

Untuk melayani para pemudik tahun ini, PT Pertamina menjamin dan memastikan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk memenuhi kebutuhan mudik Lebaran 2017 aman dalam 24 hari ke depan.

Dinas Kebersihan DKI Jakarta memperkirakan puncak jumlah timbunan sampah DKI Jakarta akan terjadi pada H+5, H+6 dan H+7 Lebaran.

Mudik berdampak pada peningkatan volume kendaraan bermotor yang cukup masif, terutama di jalur darat. Namun ada beberapa orang yang melakukan mudik dengan menggunakan transportasi yang tidak biasa, salah satunya dengan menggunakan sepeda.