12 Pesepeda Gowes Aceh-Bali Kampanyekan Emisi Rendah Karbon

Reading time: 2 menit
Gowes 12 pesepeda dari Aceh-Bali mendorong upaya menekan emisi karbon. Foto: KLHK

Jakarta (Greeners) – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mendukung kampanye emisi rendah karbon yang Komunitas Journey To Zero lakukan. Komunitas para pesepeda ini gowes dari Provinsi Aceh Darussalam hingga Provinsi Bali dengan jarak hampir 4.224 kilometer.

“Kami mengapresiasi dan berterima kasih setinggi-tingginya atas prakarsa komunitas Journey to Zero untuk bersepeda dari Kota Banda Aceh sampai dengan Bali melalui program Journey From Zero,” kata Direktur Pengendalian Pencemaran Udara KLHK, Luckmi Purwandari, dalam keterangannya baru-baru ini.

Sebanyak 12 pesepeda dari berbagai latar belakang mengikuti kegiatan ini. Mereka mengawali rute tugu 0 Kilometer di Aceh pada 15 Juni 2022 lalu menuju ke Timur dan berakhir di Provinsi Bali.

Gowes estafet ini terbagi ke dalam 12 rute. Setiap pesepeda akan bergantian menempuh satu rute dengan menggunakan sepeda yang sama. Gowes ini targetnya akan sampai di Bali pada 23 Agustus 2022 mendatang.

Luckmi menyebut, tujuan dari Journey to Zero selaras dengan misi visi KLHK. Khususnya pada program Langit Biru Direktorat Pengendalian Pencemaran Udara, Ditjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan.

Pesepeda Dukung Program Langit Biru di 514 Kabupaten/Kota

Program Langit Biru mendorong 514 pemerintah kabupaten/kota melakukan berbagai upaya pengendalian pencemaran udara untuk mencapai udara yang lebih bersih. Dalam program ini, KLHK melakukan evaluasi dan pembinaan kepada pemerintah kabupaten/kota.

“Semoga program Journey From Zero ini mampu bersinergi dalam mendorong percepatan implementasi Program Langit Biru di 514 kab/kota seluruh Indonesia,” ucapnya.

Luckmi mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyebarkan kesadaran pentingnya kualitas udara Indonesia yang bersih dengan cara bersepeda. Oleh karena itu, setiap pesepeda akan memberikan informasi mengenai kualitas udara di setiap kota yang mereka lewati melalui akun media sosial masing-masing pesepeda.

“Diharapkan di masa mendatang pencemaran udara semakin berkurang, panas bumi dan perubahan iklim semakin lebih terkendali,” imbuhnya.

Luckmi juga mendorong pesepeda Journey From Zero berkoordinasi dengan beberapa simpul pemerintah kabupaten/kota yang mereka lalui. Tujuannya agar bisa berperan sebagai agen perubahan (agent of change) pada program Langit Biru.

Langkah Hijau: Hitung Emisi Pribadi, Langkah Awal Menambal Krisis Iklim

Hitung Emisi Pribadi, Langkah Awal Menambal Krisis Iklim. Foto: Shutterstock .

Dorong Baku Mutu Emisi

Sekadar informasi, dari Program Langit Biru yang KLHK kembangkan lahir peraturan antara lain terbitnya baku mutu emisi kendaraan tipe baru. Aturan ini mewajibkan produsen kendaraan bermotor roda empat atau lebih menerapkan teknologi Euro 4.

Selain itu mewajibkan uji emisi bagi kendaraan bermotor sebagai dasar untuk penetapan pajak kendaraan. Serta mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik.

Program ini juga mendorong koordinasi dengan kementerian/lembaga lainnya untuk penyediaan bahan bakar yang ramah lingkungan. Sekaligus juga pengetatan baku mutu emisi untuk pembangkit tenaga termal dan genset. Serta kewajiban menerapkan pemantauan emisi secara otomatis real time dan terintegrasi bagai usaha berpotensi sebagai pencemar tinggi.

Penulis : Ramadani Wahyu

Editor : Ari Rikin

Top