Content Creator “Nyemplung” dan Pungut Sampah di Ciliwung

Reading time: 2 menit
Para content creator tunjukkan semangat pungut sampah di Ciliwung. Foto: Greeners/Dini Jembar Wardani

Jakarta (Greeners) – Aksi pungut sampah di Sungai Ciliwung Depok oleh World Cleanup Day (WCD) Indonesia pada, Sabtu (12/8) tampak berbeda. Menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-78 Indonesia mereka menggandeng content creator turun ke sungai (“nyemplung”) memungut sampah.

Bahkan aksi ini tidak hanya di satu titik itu. WCD Indonesia juga menggelar serentak aksi serupa di 38 provinsi yang tersebar di 150 lokasi. National Leader WCD, Andy Bahari bersama dengan Jerhemy Owen, salah satu content creator yang menggeluti isu lingkungan menginisiasi aksi ini. Sejumlah content creator di berbagai provinsi akhirnya ikut berkolaborasi.

Tidak hanya untuk menyambut kemerdekaan, aksi bersih-bersih yang bertajuk #MerdekaDariSampah ini juga bagian dari Road To World Cleanup Day pada 16 September 2023 mendatang. 

Sementara itu, sejumlah content creators seperti Jerome Polim, Jehian P. Sijabat, Turah Parthayana, Erika Richardo, Vania Herlambang, Rian Fahardhi, David Wijaya ikut memungut sampah di Sungai Ciliwung. Selain itu publik figur tersohor seperti Luna Maya juga hadir.

Aktris sekaligus model Indonesia, Luna Maya mengatakan, lambat laun kegiatan ini bukan lagi menjadi sebuah gerakan saja tetapi sudah menjadi kebiasaan masyarakat. 

Hopefully gerakan ini bisa menjadi lebih besar lagi. Sehingga kesadaran sampah menjadi meningkat dan akhirnya bukan sebuah gerakan lagi tapi sebuah habit. Menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia,” ucap Luna saat Kegiatan Pungut Sampah di Sungai Ciliwung Depok, Sabtu, (12/8).

Lebih dari 200 relawan dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi ikut aksi ini.  Sampah yang terangkut dari sungai mencapai 1.970 kg (2 ton). Sampah pakaian bekas, kasur, hingga pecahan kemasan sekali pakai mendominasi.

Setelah itu, Waste4Change mengangkut dan mengelola sampah itu agar tidak terbuang ke tempat pembuangan sampah akhir Bantargebang.

Pungut Sampah, Content Creator Jadi Contoh

Partisipasi content creator dalam aksi bersih-bersih sungai ini bisa menjadi sebuah contoh terpuji bagi banyak orang. Sebab, mereka memiliki banyak penggemar di media sosialnya. 

Leader WCD Indonesia, Andy Bahari berharap, momen ini bisa menjadi pemantik bagi seluruh orang supaya sadar bahwa Indonesia masih belum merdeka di isu permasalahan sampah. 

Buktinya usai aksi, masih banyak sekali berbagai jenis sampah yang berhasil peserta aksi kumpulkan dari Sungai Ciliwung Depok. Oleh karena itu, para content creator bisa memantik para pengikutnya di media sosial untuk lebih bijak membuang sampah. 

Environmental Education Content Creator, Jerhemy Owen mendukung aksi bersih-bersih sampah ini. Menurutnya upaya ini bisa menyebarkan awareness lewat media sosial. 

“Dalam mendukung aksi bersih-bersih sampah, bisa menyebarkan awareness lewat sosial media. Mereka bisa memulai lebih sadar bergaya hidup peduli lingkungan mulai dari hal kecil seperti membawa tumbler dan alat makan sendiri. Jadi starts from small action,” ungkap Owen. 

Sampah pakaian bekas, kasur, hingga pecahan kemasan sekali pakai mendominasi. Foto: Greeners/Dini Jembar Wardani

Wadah Makan dari Daun Pisang

Selama kegiatan berlangsung, para relawan dan content creator diajak untuk membawa wadah makanan dan tumbler air minum. Uniknya, bagi partisipan yang tidak membawa wadah, tim WCD telah menyediakan wadah makanan ramah lingkungan yaitu daun pisang. 

Saat akhir penutup kegiatan acara, Andy Bahari mengimbau para partisipan untuk tidak konsumsi berlebihan atau gampang termakan iklan. Andy mengajak menjalankan gerakan guna ulang.

“Kita tidak harus belanja sesuatu yang tidak dibutuhkan agar kita tidak semakin menghasilkan banyak sampah di masa depan,” tegas Andy. 

Penulis : Dini Jembar Wardani

Editor : RIK

Top