Benahi Masalah Sampah, Pj Gurbernur DKI Resmikan Dua TPS 3R

Reading time: 2 menit
Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dua TPS 3R. Foto: DLH Jakarta
Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dua TPS 3R. Foto: DLH Jakarta

Jakarta (Greeners) – Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dua Tempat Pengolahan Sampah Sementara Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS 3R), Jumat (26/1). Lokasi TPS 3R tersebut terletak di Ciracas, Jakarta Timur dan Rawasari Jakarta Pusat.

Pembangunan infrastruktur ini adalah inovasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Menurut Heru, infrastruktur ini menjadi solusi untuk membenahi permasalahan sampah di DKI Jakarta yang belakangan ini menjadi isu nasional.

“Kami berharap TPS 3R ini nantinya bisa mengurangi beban Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang. Pada Tahun 2023 saja, jumlah sampah DKI Jakarta yang dikirim ke TPST Bantargebang mencapai 7500-8000 ton per hari. Sementara, daya tampungnya hampir mencapai batas maksimal,” ungkap Heru melalui siaran pers.

BACA JUGA: Pengelola Kawasan Perlu Tegas Kelola Sampah Tiap Tahun Baru

Heru menambahkan, isu persampahan di Jakarta sangat kompleks. Menurutnya, apabila tidak ada optimalisasi pengolahan sampah dari sumbernya, TPST Bantargebang diperkirakan tak mampu lagi menampung semua beban sampah dari Jakarta.

Heru berharap pembangunan ini dapat diduplikasi ke seluruh kecamatan yang ada di DKI Jakarta. Sehingga, bisa berdampak positif pada pengurangan pengangkutan sampah dan bisa memperpanjang masa pelayanan TPST Bantargebang.

“Untuk mewujudkan kota berskala global, pengelolaan sampah di Jakarta harus berorientasi pada pengurangan, daur ulang, dan pemanfaatan kembali (Reduce, Reuse, Recycle atau 3R),” ujar Heru.

Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan dua <yoastmark class=

Jakarta Punya 7 Lokasi TPS 3R

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, hingga kini tercatat ada 7 unit TPS 3R di berbagai lokasi di Jakarta. Misalnya, di wilayah Jakarta Timur, ada dua TPS 3R yang beroperasi, yaitu di Ciracas dan BKT Pulogebang.

“Kemudian, di Jakarta Pusat berada di Rawasari, Jakarta Utara di Jalan Moa, dan Rawa Badak Utara, Jakarta Barat di Meruya Selatan, dan Jakarta Selatan di Jalan Siaga,” ungkap Asep.

BACA JUGA: Milenial Bermunculan Jadi Social Entrepreneur Kelola Sampah

Asep menjelaskan, TPS 3R ini memiliki pengelolaan sampah dengan kapasitas pengolahan 25-50 ton sampah per hari. Selain itu, olahan sampah tersebut bisa menghasilkan Refused Derived Fuel (RDF) atau Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP). Hasil olahan itu akan disuplai ke Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan industri semen selaku offtaker.

“Infrastruktur ini hampir semuanya karya anak bangsa, bisa menunjang langkah strategis DLH DKI dalam pengelolaan lingkungan di Jakarta, khususnya dalam masalah sampah,” ujar Asep.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top