Menjelajahi Taman Margasatwa Ragunan dengan Ragunan Zoo

Reading time: 2 menit
Tampilan aplikasi "Ragunan Zoo". Gambar: Ist.

Jakarta (Greeners) – Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap kali memasuki libur Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri, tempat-tempat wisata di Jakarta seperti Taman Margasatwa Ragunan masih menjadi primadona tempat hiburan bagi warga Jakarta dan sekitarnya yang tidak pulang kampung atau melakukan mudik.

Untuk menyambut para pengunjung tersebut, pihak Taman Margasatwa Ragunan melakukan berbagai inovasi. Salah satunya dengan meluncurkan aplikasi jelajah digital berbasis android yang diberi nama Ragunan Zoo.

Kepala Hubungan Masyarakat (Humas), Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang kepada Greeners mengatakan bahwa nantinya melalui aplikasi tersebut, para pengunjung dapat menjelajahi kebun binatang dengan lebih nyaman karena di dalam aplikasi tersebut terdapat peta Ragunan dan perangkat Global Positioning System (GPS) yang bisa menunjukkan di mana keberadaan pengguna aplikasi.

“Jadi pengunjung nantinya bisa lebih mudah kalau mau mencari satwa atau informasi pintu keluar,” jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jakarta, Kamis (16/07).

Tampilan aplikasi "Ragunan Zoo". Gambar: Ist.

Tampilan aplikasi “Ragunan Zoo”. Gambar: Ist.

Meski pengunjung diperkirakan akan membanjiri Taman Margasatwa Ragunan, namun Bambang menyatakan bahwa tidak ada masalah yang berarti dari sisi kesiapan dan kesehatan hewan. Hal tersebut dikarenakan satwa-satwa yang ada di Ragunan telah terbiasa dengan keadaan ramai.

“Kami juga melakukan upaya-upaya preventif dari petugas kesehatan seperti memberikan vitamin dan lainnya,” tambahnya.

Selain itu, Bambang meminta kepada para pengunjung yang datang agar selalu bersikap ramah dan peduli terhadap satwa-satwa di Ragunan. Karena, katanya, sampai saat ini masih banyak ditemukan pengunjung yang memperlakukan satwa sebagai objek dan cenderung malah mengganggu satwa.

“Sebenarnya sudah banyak pengunjung yang pintar ya, main ke sini (Ragunan) tidak hanya pikinik tapi juga belajar, tapi masih banyak juga yang suka sembarangan. Misalnya, membangunkan hewan yang sedang tidur atau memberikan makan sembarangan. Kami harap itu tidak terjadi ya,” tuturnya.

Tampilan aplikasi "Ragunan Zoo". Gambar: Ist.

Tampilan aplikasi “Ragunan Zoo”. Gambar: Ist.

Mengenai lonjakan pengunjung, Bambang memprediksikan kalau puncak kunjungan wisatawan di Kebun Binatang Ragunan pada musim libur Lebaran akan terjadi pada H+2 dan H+3 atau Sabtu dan Minggu, 18-19 Juli 2015.

“Kan Lebaran hari Jumat, itu (jumlah pengunjung) mungkin masih biasa, sekitar 20.000 atau 30.000. Sedangkan untuk puncaknya diperkirakan akan terjadi pada hari Sabtu dan Minggu yaitu diperkirakan akan mencapai hampir 150 ribu pengunjung,” katanya lagi.

Untuk mengatasi penumpukan kendaraan pengunjung, Bambang menyatakan bahwa Taman Margasatwa Ragunan akan menambah sejumlah titik parkir kendaraan untuk menampung sekitar 6.000 mobil, 22.000 motor dan 150 bus. Area parkir ini tersebar di pintu utara, pintu selatan dan pintu timur.

Selain itu, sebanyak 1.124 personel pengamanan juga akan disiagakan di lokasi selama libur Lebaran. Pengamanan ini meliputi satpam internal, anggota Polda, Polres, Polsek, TNI, Ormas setempat dan Satuan Polisi Pamong Praja.

“Menurut data kami, pada libur lebaran 2014 lalu, kunjungan tertinggi terjadi pada hari ketiga lebaran. Pada hari ketiga tersebut kunjungan mencapai puncaknya, yaitu sekitar 167 ribu pengunjung,” tutupnya.

Penulis: Danny Kosasih

Top