Durian J-Queen, Raja Buah dari Banyumas Seharga Rp14 Juta

Reading time: 3 menit
durian
Durian J-Queen, Raja Buah dari Banyumas Seharga Rp14 Juta. Ilustrasi: Shutterstock.

Anda tidak salah baca, kami pun tidak salah ketik. Raja buah dari Banyumas ini memang dijual seharga Rp14 juta. Diperkenalkan saat acara bazar di Asia Plaza Mall, Tasikmalaya, varietas buah tropis yang diberi nama Durian J-Queen ini langsung mencuri perhatian masyarakat.

Tidak hanya di Indonesia, kabar spesies Durio termahal bahkan menggegerkan warga dunia. Beberapa kantor berita internasional sempat memberitakan kisah terkait buah tersebut.

Melansir berbagai sumber, J-Queen adalah nama dari durian varietas lokal yang masyarakat Banyumas kembangkan. Buah ini pertama kali ditemukan oleh Sudarno, yang dibantu oleh temannya Aka.

Aka sendiri merupakan seorang penyuluh budi daya durian lokal asal Tasikmalaya. Berdua mereka mengembangkan jenis durian J-Queen yang mereka klaim lebih unggul ketimbang jenis Kadu lainnya.

Alasan di balik Mahalnya Harga Durian J-Queen

Pasti Anda bertanya-tanya, mengapa harga durian J-Queen begitu tinggi? Apa sih keunggulan jenis durian ini apabila kita bandingkan dengan varietas lainnya?

Seperti Tirto.id beritakan, Sudarno, Ketua Kelompok Tani Durian Kampung Bogangin Banyumas
–sekaligus pembudidaya J-Queen– mengatakan, buahnya memiliki aroma dan rasa yang khas.

Sensasi manis pada daging durian dia klaim tidak mudah hilang, tetap menempel selama beberapa waktu pada lidah dan tenggorokan meski sudah kita telan.

Tambahnya lagi, aroma dari buah yang satu ini cukup menyengat. Bagi para pecinta durian, aroma tersebut bahkan lebih semerbak dan harum ketimbang jenis Durio lainnya.

Namun, apakah cuma rasa dan aroma yang membuat harga durian ini setara dengan US$1.000? Tentu saja tidak. Menurut Sudarno, varietas durian J-Queen terbilang sangat sulit dibiakkan.

Pohon J-Queen hanya bisa pembudi daya panen tiga tahun sekali, itu pun jika semua buahnya matang. Tahun ini, dari total dua puluh buah hanya ada tujuh yang berhasil panen, sementara tiga belas lainnya jatuh prematur.

Dari tujuh buah, tiga di antaranya para petani yang menikmati. Sedangkan empat buah lagi mereka kirim ke Tasikmalaya untuk ikut serta pada helatan bazar durian.

Tampilan Fisik dan Ciri-Ciri Durian J-Queen

Secara fisik, tampilan durian J-Queen sejatinya tidak terlalu berbeda ketimbang varitas durian lokal. Ukuran buah ini cukup besar, serta memiliki warna kulit cokelat yang tampak kekuningan.

Berdasarkan laman resmi DISTAN Provinsi Jawa Barat, perbedaan buah J-Queen dan durian lainnya baru bisa terlihat apabila kulitnya kita kupas. Beberapa ciri-ciri tersebut adalah:

  • Daging buah tersebut tidak ada yang lonjong, mayoritas berbentuk bulat.
  • Warna daging buah terlihat kuning keemasan.
  • Cita rasa buahnya mirip seperti perpaduan kacang dan mentega.
  • Tingkat ketebalan daging sangat baik, yakni mencapai 95% tanpa biji.
  • Berat rerata satu buah (utuh) J-Queen berkisar 4-5 kg.

Sayangnya, sampai saat ini belum ada penelitian valid lain terkait ciri-ciri durian yang satu ini. Sebagian besar informasi yang ada hanya berlandaskan hasil wawancara terhadap pemilik serta petani buah.

Dalam berbagai kesempatan, Sudarno juga urung menyebut di mana titik pasti pohon tersebut para petani tanam. Namun, ia memastikan jika pohon dengan buah berharga fantastis ini benar-benar ada.

durian

Sampai saat ini belum ada penelitian valid lain terkait ciri-ciri durian yang satu ini. Ilustrasi: Shutterstock.

Fakta Menarik Lain Seputar Durian J-Queen

Tidak cuma harga, durian J-Queen juga berselimut segudang fakta menarik lain yang patut Anda ketahui bila Anda adalah pecinta buah ini. Merujuk beragam sumber, berikut beberapa poin yang berhasil Greeners rangkum:

1. Penentuan Harga Disepakati Bersama

Rasa, aroma dan tingkat kesulitan pembiakkan adalah faktor penentu harga J-Queen. Namun, penetapan nilai Rp14 juta sendiri berdasarkan hasil diskusi antara petani dan sponsor.

Sudarno mengaku, langkah ini untuk memperkenalkan J-Queen sebagai ikon durian lokal. Ia juga berharap jika Bogangin bisa lebih publik kenal sebagai daerah penghasil kadu berkualitas.

2. Hanya Dua Buah yang Berhasil Terjual

Dari empat durian J-Queen yang para pembudi daya pasarkan, dua di antaranya berhasil laku sedang dua lainnya ditarik oleh penjual. Tidak ada yang tahu identitas pembeli durian-durian tersebut.

Alasan penarikan sendiri karena buah-buah tersebut sudah terlalu matang dan pecah.

3. Hasil Perkawinan Beragam Varietas Unggul

J-Queen adalah varietas baru dalam jenis durian lokal. Pembudidayanya mengklaim jika buah yang mereka tanam merupakan hasil perkawinan antara beragam varietas unggul yang ada di dunia.

Sampai saat ini, pengukuhan nama J-Queen sebagai varietas Durio baru asal Indonesia memang belum terlaksana. Semoga kedepannya ada lebih banyak riset yang membahas soal buah ini, ya!

Taksonomi Durian 

taksonomi durian

Referensi

Dinas Pertanian Jawa Barat

Erlin Wulansari Darmawan, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Laman Tirto

Laman The Guardian

Penulis: Yuhan Al Khairi

Top