Teledu Sigung, Keluarkan Bau Busuk untuk Lindungi Diri

Reading time: 2 menit
Mamalia bertubuh mini ini tergolong satwa nokturnal. Foto: Inaturalist

Teledu sigung (Mydaus javanensis) merupakan spesies asli yang habitatnya berada di Indonesia bagian barat seperti Kalimantan dan Malaysia.

Famili Mephitidae ini dapat mengeluarkan bau busuk jika terganggu. Ini berfungsi sebagai alat pertahanan diri terhadap predator. Mereka merupakan binatang nokturnal penyendiri dan mencari makanan di terestrial.

Morfologi dan Ciri-Ciri Umum 

Hewan ini termasuk jenis mamalia bertubuh kecil. Panjang kepala dan tubuhnya antara 370 hingga 520 milimeter dan ekornya sangat pendek yakni 34 hingga 38 milimeter. Kakinya juga pendek, dengan tungkai belakang bagian bawah antara 64 hingga 70 milimeter dan bermoncong panjang.

Tubuh spesies ini tertutupi rambut yang panjang dan lebat. Warnanya hitam hingga cokelat tua. Terdapat garis belang putih memanjang dari bagian atas tubuh dari tengah kepala hingga ke ekor. Berat badannya berkisar antara 1,4 hingga 3,6 kilogram.

Perilaku Teledu Sigung

Spesies ini merupakan binatang nokturnal penyendiri dan mencari makanan ke tanah. Biasanya mereka menggali sumber makanan ini menggunakan cakar dan moncong yang ia miliki.

Teledu sigung merupakan omnivora dan kerap memangsa berbagai jenis hewan lain, mulai dari cacing tanah, tempayak serangga (seperti tonggeret), katak, ular, burung, tikus hingga telur. Mereka juga bisa memakan buah-buahan, dedaunan, jamur dan akar.

Mamalia seperti musang berbulu indah ini mempunyai kemampuan mengeluarkan bau busuk. Ini berfungsi sebagai alat pertahanan dirinya terhadap predator.

Dalam keadaan terjepit, teledu sigung akan menundukkan kepala, mengangkat ekor, dan menjejak-jejakkan cakar depannya di tanah. Ini sebagai tanda peringatan terhadap musuhnya.

Namun, jika predator tak juga pergi maka hewan ini melengkungkan tubuh membentuk huruf U. Bagian kepala dan ekornya mengarah ke musuh lalu menyemprotkan bau busuk pada musuhnya. Benar-benar cara pertahanan diri yang unik!

Taksonomi Teledu Sigung (Mydaus javanensis)

Penulis: Ramadani Wahyu

Editor : Ari Rikin

Top