CupKita, Gelas Pakai Ulang Pertama di Indonesia

Reading time: 2 menit
CupKita
CupKita, sebuah layanan penyedia gelas pakai ulang menawarkan solusi untuk mengurangi limbah sekali pakai. Foto: www. cupkita.id

Penggunaan plastik terus menjadi masalah yang harus segera diselesaikan. Meski sejumlah pihak sudah membuat dan menggunakan produk ramah lingkungan, tak jarang hal tersebut kurang berhasil diterapkan. Masih banyak masyarakat yang kurang menyadari bahaya plastik dan kembali menggunakan plastik dalam kehidupan sehari-hari.

Produk berbahan plastik yang cukup sering digunakan belakangan adalah gelas plastik untuk wadah kopi. Pemakaian gelas kopi yang meningkat dipengaruhi oleh pertumbuhan kedai kopi di Indonesia khususnya pada kota-kota besar seperti Jabodetabek. Dari sekian banyak kedai kopi yang berdiri, mungkin hanya segelintir yang memahami dan menerapkan konsep ramah lingkungan pada usahanya.

Baca juga: Teh Celup dari Bunga Kopi

CupKita, sebuah layanan penyedia gelas pakai ulang menawarkan solusi untuk mengurangi limbah sekali pakai dengan memanfaatkan barang yang bisa digunakan kembali. Ide ini merupakan hasil karya pencipta Muuse, sebuah perusahaan yang telah memulai hal yang sama di Bali, Singapura, dan Hong Kong pada 2018.

Bermula dari keprihatinan terhadap jumlah penggunaan gelas plastik di Jakarta yang sangat tinggi hingga menimbulkan banyak limbah, CupKita mengajak masyarakat khususnya di Jakarta mengurangi keberadaan limbah plastik melalui penggunaan gelas pakai ulang.

Mengutip dari situs resmi muuse.io, Brian Reilly CEO Muuse mengatakan bahwa sangat senang bisa membuka sebuah penyedia gelas pakai ulang dan akan terus memperluas kegiatan semacam ini.

CupKita

Gelas CupKita yang berbahan dasar stainless steel ini tersedia dengan berbagai macam warna dan ukuran. Foto: www. cupkita.id

Saat ini CupKita bekerja sama dengan beberapa kedai kopi di Jakarta sebagai titik pengambilan dan pengembalian gelas. Untuk bisa mendapatkan gelas pakai ulang ini calon konsumen hanya perlu mengunduh aplikasi CupKita dan mendaftarkan diri kemudian mengisi saldo sebesar Rp50.000 sebagai deposit. Setelah itu, pengguna bisa langsung mendatangi kedai kopi yang telah bekerja sama dengan perusahaan.

Sesampainya di titik pengambilan, pengguna hanya perlu memindai kode QR yang terdapat pada gelas menggunakan aplikasi dan dapat membawa gelas tersebut pulang. Proses ini bisa dilakukan berulang kali tergantung pada pemakaian pengguna. Jika konsumen sudah tidak ingin memakainya lagi, mereka bisa langsung datang dan mengembalikan gelas ke kedai kopi. Selanjutnya pengguna memindai kode QR kembali untuk meminta uang pengembalian melalui aplikasi.

Baca juga: Mengubah Tenaga Angin Menjadi Energi Listrik

Penyedia juga menjamin kebersihan gelas yang digunakan agar tetap steril meski dipakai berulang kali dengan orang yang berbeda. Gelas dicuci dengan sabun antibakteri selama 20 detik, lalu dibilas dan dikeringkan. Setelah dicuci, gelas akan dibersihkan dengan food-grade sanitizer dan dikeringkan kembali selama 24 jam untuk memastikan keadaan gelas benar-benar bersih.

Jika pengguna masih membutuhkan pembersihan kembali, para barista di kedai kopi yang sudah bekerja sama dengan CupKita siap diminta untuk membilas gelas kopi sebelum digunakan dengan air panas.

Gelas berbahan dasar stainless steel ini tersedia dengan berbagai macam warna dan ukuran. Saat ini produsen sedang berada dalam tahap percobaan dan hanya tersedia di tiga titik yang berada di Jakarta, yaitu di Gordon Donuts&Coffee, Al’Cal Coffee, dan Warung Fotkop. Kedepannya, mereka berharap dapat bekerja sama dengan banyak kedai kopi lain dan mengembangkan produk pakai ulang lain.

Penulis: Krisda Tiofani

Top