Sydney Kini Gunakan 100 Persen Energi Terbarukan

Reading time: 2 menit
Foto: euronews.com

Sejak pertengahan tahun 2020, salah satu kota besar di Australia, Sydney, sudah sepenuhnya menggunakan sumber energi terbarukan. Seluruh fasilitas di kota tersebut kini beroperasi dengan menggunakan energi listrik yang 100 persen bersih. Keputusan Sydney untuk sepenuhnya beralih ke penggunaan sumber energi yang terbarukan merupakan kesepakatan energi hijau terbesar yang pernah terjadi dalam sejarah Australia.

“Kota-kota besar bertanggung jawab atas 70 persen emisi gas rumah kaca di seluruh dunia. Jadi, sangat penting bagi kita untuk mulai bergerak dalam upaya pencegahan perubahan iklim. Tentunya kita harus bertindak dengan cara yang efektif dan berbasis fakta,” ujar Clover Moore, Walikota Sydney, seperti dilansir dari Euronews.

Kota Sydney sendiri menggunakan energi terbarukan yang bersumber dari ladang angin dan surya yang terletak di kawasan New South Wales. Dengan menggunakan sumber energi yang sepenuhnya bersih, kota ini akan mengurangi produksi emisi gas CO2 sekitar 20.000 ton per tahun. Selain itu, langkah tersebut juga telah menghemat anggaran negara hingga sebesar 60 juta dolar Australia.

“Kini kami juga tengah mengembangkan ladang angin dan surya di kawasan lainnya seperti Glen Innes, Wagga Wagga, dan Shoalhaven,” tutur Clover.

Bantu Percepat Australia untuk Menjadi Negara Bebas Jejak Karbon

Upaya Sydney untuk sepenuhnya beralih ke penggunaan sumber energi terbarukan tentunya telah membantu Australia untuk semakin cepat dalam meraih cita-citanya: menjadi negara yang bebas jejak karbon. Pada awalnya, Australia memiliki target untuk menjadi negara yang netral karbon pada tahun 2030. Namun dengan adanya upaya dari kota Sydney, target tersebut nampaknya bisa Australia raih enam tahun lebih awal, yaitu pada tahun 2024.

“Ini merupakan pencapaian yang sangat penting bagi kota Sydney. Jika wilayah lain di Australia dapat mengikuti jejak kami, masa depan Australia untuk menjadi negara bebas karbon tentu saja dapat tercapai lebih cepat lagi,” kata Clover.

Selain dapat membantu mengurangi produksi emisi gas kaca hingga puluhan ribu ton per tahun, penggunaan 100 persen energi terbarukan di kota Sydney juga telah membantu kehidupan masyarakat yang tinggal di kota tersebut.  Penggunaan energi terbarukan di Sydney telah menciptakan banyak lapangan pekerjaan baru, terutama bagi masyarakat yang terkena dampak krisis virus Corona.

Penulis: Anggi R. Firdhani

Sumber:

Euronews

 

Top