Unik, Kursi Datar OTO Terbuat dari Bahan Plastik Daur Ulang

Reading time: 2 menit
Kursi berkelanjutan OTO. Foto: Yankodesign

Italia One to One memproduksi kursi berkelanjutan berbahan plastik daur ulang. Kursi ramah lingkungan ini dirancang untuk memenuhi tujuan keberlanjutan yang komprehensif, baik dalam pemilihan material maupun rantai pasokan secara keseluruhan.

Kursi produksi rancangan Alessandro Stabile dan Martinelli Venezia ini diberi nama OTO yang artinya “manifesto untuk desain melingkar”. Merek One to One merupakan merek yang sangat fokus pada konsep berkelanjutan.

Kursi yang terbuat dari plastik daur ulang ini mereka produksi menggunakan cetakan tunggal, berukuran sepertiga ukuran cetakan tradisional dan dijual dengan mengoptimalkan semua tahapan produksi, mulai dari logistik hingga transportasi.

Sebagian besar keseharian kita dihabisi dengan duduk di kursi, seperti di kantor, duduk di restoran, atau sekadar duduk untuk membaca buku sambil bersantai. Oleh karena itu, furnitur ini mereka rancang dengan nyaman, ekonomis, dan penuh estetika.

Para owner akhirnya memikirkan sesuatu untuk memproduksi dengan proses yang berkelanjutan. Mulai dari produksi hingga logistik, distribusi, dan perakitan.

“Rantai tersebut bertujuan untuk merangsang masyarakat dengan produk yang mampu mengaktifkan kesadaran baru,” kata Stabile dan Venezia.

Kursi ini mereka kemas dalam bentuk datar dan dapat dikirimkan secara online ke konsumennya. Kursi OTO sangat mudah konsumen rakit. Perakitan adalah sistem interlocking intuitif yang tidak memerlukan sekrup atau sisipan apapun.

Foto: Yankodesign

Hilangkan 500 Gram Plastik di Laut

Kursi OTO memiliki bentuk yang bersih, minimalis, dan sederhana. Tak hanya itu, kursi ini juga tersedia dalam berbagai warna yang menarik.

Warna tersebut meliputi onyx, fog, mustard, eucalyptus, coral, dan forest. Konsumen dapat memilih warna yang paling sesuai dengan kepribadian dan gaya dekorasi interiornya.

Uniknya, dalam pembuatan OTO, perusahaan bermitra dengan Ogyre yang menjalankan Fishing for Litter Platform. Platform ini memungkinkan nelayan untuk berkontribusi mengumpulkan sampah laut untuk digunakan kembali.

Produksi setiap kursi OTO menghilangkan hampir 500 gram plastik dari laut, sesuai mereknya. Inisiasi ini mendukung hidup keberlanjutan dan ramah lingkungan. Dengan mendekati keberlanjutan secara keseluruhan, perusahaan mencoba mengintegrasikannya ke dalam setiap prosesnya, mulai dari merancang, membuat, hingga menjual.

Produksi setiap merek kursi OTO menghilangkan hampir 500 gram plastik dari lautan. Inisiatif ini mendukung kehidupan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Sebab perusahaan mengintegrasikan setiap langkah prosesnya mulai dari desain, manufaktur hingga penjualan secara berkelanjutan.

Penulis : Dini Jembar Wardani

Editor : Ari Rikin

Sumber : Yankodesign

                 alessandrostabile.com

Top