Mahasiswa UGM Terapkan Inisiatif Pemilahan Sampah di Gelanggang Expo

Reading time: 2 menit
Mahasiswa UGM memilah sampah pada kegiatan Gelanggang Expo. Foto: Berita UGM
Mahasiswa UGM memilah sampah pada kegiatan Gelanggang Expo. Foto: Berita UGM

Jakarta (Greeners) – Kini semakin banyak anak muda yang menyadari pentingnya memilah sampah. Salah satu contohnya adalah mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang menerapkan pemilahan sampah pada kegiatan Gelanggang Expo (GELEX) di Lapangan Pancasila UGM.

Gelanggang Expo adalah acara tahunan yang memperkenalkan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan komunitas di UGM. Selain pertunjukan dari masing-masing UKM, acara ini juga menampilkan stand yang memberikan informasi mengenai UKM dan open recruitment.

Inisiatif pemilahan sampah di acara ini digagas oleh Lokalogi, sebuah komunitas mahasiswa peduli sampah. Mereka menyediakan tempat sampah terpilah yang terbagi menjadi tiga kategori, yaitu sampah organik, sampah daur ulang, dan sampah residu.

BACA JUGA: Greeners.Co Ajak Mahasiswa UGM Mengenal Ecopreneurship

Tujuan pemilahan sampah ini adalah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan kampus. Selain itu, inisiatif ini juga bertujuan mengurangi volume sampah yang harus diproses oleh Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM di Sleman.

Pemilahan sampah ini juga mempermudah petugas pemungut sampah dalam proses pengolahan di akhir acara. Petugas juga bertugas mengedukasi mahasiswa yang mengunjungi GELEX tentang cara membuang sampah sesuai dengan jenisnya.

Pilah dan Manfaatkan Sampah

Salah satu relawan pemilahan sampah dari Program Studi Mikrobiologi, Fakultas Pertanian, Arya menjelaskan bahwa setelah sampah dipisahkan sesuai jenisnya, sampah-sampah ini akan dimanfaatkan untuk mengurangi limbah.

“Untuk sampah organik sisa-sisa makanan akan pengelola jadikan makanan untuk maggot yang sudah ada penampungnya sendiri. Kami mempunyai partner yang siap menampung apa yang kita kerjakan,” ungkap Arya dalam laman berita UGM pada Kamis (22/8).

Sementara itu, sampah botol, plastik, dan kertas akan ada mitra untuk mengelola yang memiliki kebijakan masing-masing terkait jenis sampah yang mereka tampung.

BACA JUGA: Mahasiswa UGM Teliti Potensi Kunyit sebagai Obat Kanker

“Sedangkan sampah residu biasanya kami serahkan kepada pihak pengelola sampah UGM,” tambah Arya.

Ilham, seorang mahasiswa dari Sekolah Vokasi yang menjadi panitia GELEX, menambahkan bahwa program pemilahan sampah ini bertujuan agar pengelolaan sampah lebih terkontrol. Letak kotak tempat sampah yang strategis memudahkan pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya.

Ilham berharap pemilahan sampah di Gelanggang Expo dapat mempermudah pengelolaan sampah dan mengurangi jumlah limbah yang tidak terpakai secara efektif dan efisien. Program ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan keasrian lokasi acara, bahkan setelah GELEX berakhir.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top