Awas, Tidur Sore Bisa Menyebabkan 4 Masalah Kesehatan Serius

Reading time: 2 menit
Ilustrasi tidur sore. Foto: Freepik
Ilustrasi tidur sore. Foto: Freepik

Kebanyakan orang seringkali memilih waktu tidur pada sore hari, terutama saat sedang berlibur atau tidak ada pekerjaan kantor. Padahal, ada beberapa dampak yang berbahaya bagi kesehatan kamu.

Tak hanya berdampak pada kesehatan, aktivitas tersebut juga akan menganggu kualitas tidur malammu. Sobat Greeners sebaiknya menghindari untuk tidur pada sore hari. Lalu, apa saja dampak buruk dari tidur sore hari? Simak penjelasan di bawah ini!

1. Meningkatkan insomnia

Insomnia merupakan salah satu dampak buruk dari tidur sore. Kamu akan sulit tidur di malam hari. Bahkan, meski kamu sempat tertidur, kemungkinan besar kamu akan terbangun kembali karena tubuhmu belum merasa lelah. Kondisi inilah yang justru bisa menurunkan kualitas tidur kamu di malam hari, yang semestinya menjadi istirahat terpenting untuk tubuhmu.

Akhirnya, kamu akan merasa lelah pada waktu pagi hari karena kualitas tubuhmu akan menurun. Oleh sebab itu, Sobat Greeners sebaiknya menghindari tidur pada sore hari, ya!

2. Mengganggu pola tidur

Grid melansir bahwa tidur sore juga berisiko menyebabkan gangguan pola tidur. Gangguan pola tidur ini dapat menyebabkan insomnia, bahkan masalah kesehatan jangka panjang. Sementara itu, manusia memiliki siklus tidur dan ritme biologis yang cukup kompleks. Produksi melatonin menjadi bagian penting dari ritme ini yang bisa membantu mengatur tidurmu.

BACA JUGA: Ketahui Jam Makan yang Baik agar Tubuh Tetap Sehat

Saat hari gelap, produksi melatonin lebih banyak dan memberikan sinyal pada tubuh bahwa sudah waktunya untuk tidur. Namun, tidur sore hari bisa mempengaruhi ritme ini. Bahkan, menganggu pola tidur alami kamu dan menyebabkan kesulitan tidur di malam hari.

Tak sekadar itu, aktivitas ini juga bisa menganggu ritme sirkadianmu. Ritme sirkadian adalah jam biologis atau jam alami tubuh untuk mengatur waktu tidur dan beraktivitas.

Sayangnya, jika Sobat Greeners memiliki kebiasaan tidur yang terlalu dekat dengan waktu tidur malam, ritme sirkadian bisa terganggu. Alhasil, tidak hanya menyebabkan susah tidur dan insomnia, gangguan ritme sirkadian juga bisa memicu masalah kesehatan lainnya, seperti obesitas, diabetes, hingga depresi.

3. Meningkatkan risiko penyakit kronis

Hellosehat melansir bahwa berbagai penelitian menunjukkan kualitas tidur yang buruk bisa meningkatkan risiko penyakit kronis. Termasuk diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan depresi.

Salah satunya diterbitkan di jurnal PLOS One pada tahun 2022. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang-orang berusia antara 50-70 tahun yang dulunya kekurangan tidur memiliki multimorbiditas.

Multimorbiditas adalah suatu kondisi di mana seseorang memiliki lebih dari satu kondisi medis kronis, yang dapat memperburuk kondisi lainnya. Namun, kondisi tersebut juga dipengaruhi oleh faktor lain, terutama usia.

4. Menurunkan fungsi kognitif

Sobat Greeners, pernahkah kamu tidur sore lalu terbangun dalam kondisi linglung? Fenomena ini tampaknya memiliki penyebab. Tidur sore memang dapat mengurangi berbagai fungsi kognitif, termasuk konsentrasi dan daya ingat.

BACA JUGA: Hati-hati Terlalu Sering Rebahan, Kenali 4 Efek Sampingnya

Ketika kehilangan konsentrasi, otak kamu akan merasa kesulitan untuk berpikir dan mencerna terhadap hal yang baru saja terjadi. Selain itu, kondisi ini juga seringkali dikenal dengan sleep inertia atau proses transisi antara tidur dan bangun.

Meskipun tidak secara langsung berdampak buruk pada kesehatan kamu, kondisi ini kemungkinan besar dapat  menimbulkan rasa tidak nyaman pada tubuhmu. Kamu perlu tahu, risiko berbagai efek samping tersebut bisa meningkat apabila tidur sore kamu berlangsung cukup lama.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top