Wintervacht Ubah Selimut Wol Lama Menjadi Mantel

Reading time: 2 menit
selimut wol
Mantel koleksi Wintervacht. Foto: Wintervacht via Ecouterre.com

Udara yang dingin biasanya membuat seseorang menjadi malas untuk beranjak dari tempat tidur dan ingin terus mendekam di bawah selimut. Kadang, ingin rasanya kita membawa selimut tersebut ke manapun kita pergi supaya tubuh kita tetap merasa hangat. Yoni van Oorsouw dan Manon van Hoeckel berkreasi dengan mengubah selimut wol lama menjadi mantel yang bisa digunakan kapan saja dan di mana saja.

Yoni van Oorsouw dan Manon van Hoeckel merupakan dua sahabat sekaligus desainer asal Belanda yang dipertemukan pada saat mereka belajar di sekolah fesyen. Inspirasi diciptakannya mantel dari selimut bermula saat Manon tinggal di sebuah rumah yang tidak memiliki penghangat ruangan, sehingga ia harus menggunakan selimut sebanyak tiga rangkap selama musim dingin. Manon menceritakan hal tersebut kepada ibunda Yoni, yang juga merupakan guru menjahit bagi mereka. Pada akhirnya mereka mendapat ide untuk membuat mantel yang terbuat dari selimut usang.

“Ibuku menyarankan Manon untuk membuat mantel saja supaya dia tidak merasa kedinginan. Pada saat itu juga, Manon terinspirasi untuk membuat mantel dari selimut wol yang sudah lama tidak dipakai,” ujar Yoni dilansir dari Ecouterre.com.

selimut wol

Mantel koleksi Wintervacht. Foto: Wintervacht via Ecouterre.com

Berangkat dari ide tersebut, pada tahun 2013 mereka menciptakan label Wintervacht untuk memasarkan produk mereka. Awalnya, mereka hanya menciptakan dua mantel terlebih dahulu. Lambat laun, produk mereka terus berkembang hingga kini. Belanda merupakan negara yang banyak menghasilkan selimut wol, sehingga untuk mendapatkan selimut wol bekas bukanlah rintangan yang bagi mereka.

Mantel yang mereka buat sepenuhnya terbuat dari selimut wol yang sudah tidak terpakai. Dirancang dengan model unisex, mantel keluaran Wintervacht dapat digunakan oleh pria maupun wanita. Karena dirancang dengan model unisex, seluruh mantel yang diproduksi oleh Wintervacht memiliki desain yang simpel dan klasik supaya dapat dikenakan oleh siapa saja. Hampir seluruh koleksi mantel dari Wintervacht dihiasi oleh warna-warna pastel yang indah dipandang. Tak hanya itu, koleksi mantel Wintervacht juga terlihat elegan.

selimut wol

Mantel koleksi Wintervacht. Foto: Wintervacht via Ecouterre.com

Wintervacht sendiri menyediakan mantel dengan model long coat, blanket bomber, blanket jacket, dan army coat. Karena terbuat dari selimut wol bekas, seluruh pakaian yang diproduksi oleh Wintervacht memiliki desain bawaan dari selimut tersebut. Kebanyakan, koleksi mantel Wintervacht dihiasi dengan motif polos, motif bunga, motif kotak-kotak, dan motif lainnya. Wintervacht sengaja tidak mengubah motif asli dari selimut yang mereka ubah menjadi mantel karena mereka ingin menunjukkan keindahan asli dari selimut tersebut.

Tak hanya menghadirkan koleksi mantel, Wintervacht juga menghadirkan koleksi aksesoris seperti ikat kepala dan sarung tangan. Seluruh aksesoris tersebut dibuat dengan menggunakan bahan-bahan sisa dari pembuatan mantel. Dengan mengolah kembali bahan-bahan sisa produksi mantel menjadi produk aksesoris, Wintervacht telah menunjukkan usaha untuk meminimalisir produksi limbah.

Penulis: Anggi Rizky Firdhani

Top