Djarum Foundation Tuntaskan Penanaman 15.446 Trembesi di Lingkar Madura

Reading time: 2 menit
djarum foundation
Foto: greeners.co/Renty Hutahaean

Bangkalan (Greeners) – Program “Djarum Trees for Life (DTFL) – Menanam Trembesi 296 KM Lingkar Pulau Madura” dituntaskan. Program yang dimulai oleh Djarum Foundation sejak awal 2016 lalu ini menyelesaikan penanaman 15.446 pohon trembesi di seluruh Lingkar Madura.

Pada seremoni DTFL yang dilangsungkan di Alun-Alun Kota Bangkalan, Rabu (22/11), Vice President Director Djarum Foundation FX Supanji menyatakan bahwa program penghijauan ini merupakan inisiatif untuk mengajak masyarakat semakin peduli terhadap lingkungan.

“Ini sebagai bentuk kepedulian, tanggung jawab dan komitmen Djarum Foundation terhadap lingkungan sehingga mengurangi efek pemanasan global dan menciptakan lingkungan yang bersahabat,” ujarnya.

Jumlah pohon yang ditanam dalam program ini ternyata berhasil melampaui target awal yakni 15.000 pohon trembesi. Adanya pohon-pohon trembesi di sepanjang Lingkar Madura ini diharapkan dapat menyerap 440.211 ton CO2 setiap tahunnya yang dihasilkan dari padatnya lalu lintas di Pulau Madura.

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, Ayu Dewi Utari, yang turut hadir dalam acara tersebut mengapresiasi upaya penghijauan yang dilakukan, khususnya di wilayah Madura. Menurutnya, semua pihak perlu bersama-sama mendukung upaya penghijauan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

“Penanaman trembesi ini adalah dukungan nyata Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan kepada penghijauan dan ini adalah salah satu dukungan para pihak kepada pemerintah. Pemerintah sudah melakukan (penghijauan) tapi kalau tidak di support oleh pihak lain, non sense juga karena kemampuan pemerintah terbatas,” kata Ayu.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Bangkalan, Ir. H. Mondir Ahmad Rofi’i menyatakan bahwa penghijauan ini juga diharapkan dapat memulihkan kembali kondisi lingkungan, khususnya di wilayah Bangkalan, yang terancam rusak akibat tambang kategori C berupa tambang batu kapur. Pasalnya, galian tersebut telah membuat banyak gunung dan bukit kapur gundul dan gersang.

“Belum bisa dipisahkan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan. Tapi dengan adanya penanaman trembesi ini diharapkan bisa membantu menghijaukan kembali lahan yang mulai gundul. Trembesi ini juga bagus untuk udara, penyerap CO2 yang sangat baik,” katanya.

Acara ini juga dimeriahkan musisi yang juga aktivis lingkungan hidup Nugie, grup band The Changcuters, pedangdut Tya Asmara dan Ana Mardiana. Mereka tidak hanya berbicara mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan namun juga turut menanam bibit pohon yang ditempatkan di pinggir alun-alun Kota Bangkalan.

Demi mendorong masyarakat untuk terlibat dalam program penghijauan ini, Djarum Foundation telah memberikan bantuan bibit tanam berupa 900 bibit trembesi, 450 bibit mangga, dan 450 bibit klengkeng untuk 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan.

Penulis: Renty Hutahaean

Top