Fun Run “Kulari ke Hutan” Berhasil Adopsi 1.171 Pohon dari 619 Pelari.

Reading time: 2 menit
Foto : Hutan Itu Indonesia

Jakarta (Greeners) – Setelah berhasil mengadakan dua kali gelaran Fun Run ‘Kulari ke Hutan’ pada 2016 dan 2017, Hutan Itu Indonesia (HII) kembali mengadakan #KuLariKeHutan pada 30 Juni 2019 di Pintu 4 Gelora Bung Karno, Jakarta.

Melalui aksi fun run, Kulari ke Hutan mengajak siapa saja baik pelari maupun non-pelari, tua maupun muda untuk berkontribusi langsung menjaga hutan Indonesia dengan cara mudah, yaitu berlari.

Caranya pun cukup menyehatkan, para peserta harus berlari sejauh lima kilometer untuk mengadopsi satu pohon untuk hutan Indonesia.

Peserta juga bisa berlari sejauh mungkin untuk mengadopsi pohon sebanyak mungkin dalam waktu dua jam. Contohnya, dengan berlari 10 kilometer maka sama dengan mengadopsi dua pohon, berlari 15 kilometer sama dengan mengadopsi tiga pohon, dan seterusnya.

“Saya suka lari dan saya juga cinta hutan, lalu kenapa sih nggak membuat acara seru yang bisa memfasilitasi keduanya?, Jadilah tercetus mengadakan Kulari ke Hutan pada 2016 bersama teman-teman Hutan Itu Indonesia dan berjalan hingga tahun ini,” ujar Rinawati Eko selaku inisiator Kulari ke Hutan di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/06/2019).

Rinawati mengatakan keunikan Kulari ke Hutan tahun ini dibanding dua acara sebelumnya adalah Kulari ke Hutan 2019 diadakan dalam dua kategori, UMUM dan KID (anak-anak), bertujuan untuk menyadarkan pentingnya hutan kepada anak-anak kita sedini mungkin.

“Setiap 5 kilometer yang kita lalui, baik itu jalan kaki ataupun berlari, artinya sama dengan menghemat 10 kilogram CO2. Jadi bisa dibayangkan kalau ada puluhan bahkan ratusan orang yang melakukan hal tersebut,” ujar Ratnawati.

Pada Kulari ke Hutan 2019 ini, sebanyak 619 pelari dari kategori umum dan anak-anak berhasil mengadopsi 1.171 pohon. Adopsi pohon artinya mendonasikan sejumlah dana untuk penjagaan pohon yang sudah tumbuh puluhan hingga ratusan tahun di hutan.

Dalam pelaksanaannya, program adopsi pohon melibatkan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan dalam proses, perawatan, dan pelestarian pohon tersebut.

Duta Besar Amerika Serikat Joseph R. Donovan turut hadir dalam memberikan dukungan pada acara ini. “Menurut saya penting sekali meningkatkan awareness dan kecintaan kepada hutan, ini acara yang bagus sekali dan saya harap dapat terus dilakukan dan diikuti semakin banyak orang. Saya juga akan mengadopsi pohon hari ini,” ujarnya.

Sementara itu, musisi muda tanah air Kafin Sulthan merupakan salah satu peserta di #KuLariKeHutan mengatakan sempat kelelahan untuk berlari dan ingin berhenti namun, karena semangatnya untuk menyumbangkan pohon, Ia pun melanjutkan larinya hingga 15 kilometer bersama Ibunya.

“Saya dan ibu masing-masing 15 kilometer tadi, sempat mau berhenti tapi karena ini berlari untuk adopsi hutan, jadi terpacu untuk terus melangkah, total saya dan ibu mengadopsi 6 pohon,” jelas pemuda yang bermain dalam film Keluarga Cemara ini.

Penulis: Dewi Purningsih

 

Top