Tetap Hijau Saat Pindah Rumah? Bisa!

Reading time: 2 menit
pindah rumah
Ilustrasi. Foto: wikemedia commons

Pindah rumah merupakan salah satu momen yang menyenangkan sekaligus melelahkan. Menyenangkan karena kita akan pindah ke tempat baru dengan suasana yang tentunya juga baru, dan melelahkan karena kita harus memeras keringat untuk memindahkan barang-barang. Bila tidak dilakukan dengan cermat, selain dapat memicu kita untuk merasa lebih lelah dan stres, kegiatan pindah rumah juga dapat menimbulkan masalah terhadap lingkungan.

Ya, pindah rumah juga dapat memberikan dampak terhadap lingkungan. Biasanya, pindah rumah identik dengan penggunaan kardus dan plastik dalam jumlah yang cukup banyak. Begitu kegiatan pindah rumah selesai, seluruh kardus beserta plastik tersebut dibuang begitu saja menjadi sampah. Padahal, kita bisa pindah rumah dengan cara yang lebih ramah lingkungan.

 

pindah rumah

Ilustrasi. Foto: freepik

1. Gunakan kemasan yang dapat digunakan ulang

Saat mengemas barang, upayakan untuk tidak mengemas dengan material yang bersifat sekali pakai. Kalaupun ingin menggunakan kardus, gunakanlah kardus yang kuat dan tidak mudah rusak sehingga dapat digunakan berulang kali.

Supaya tidak menghasilkan sampah baru saat pindah rumah, kita bisa mengemas barang dengan kotak plastik atau kotak kayu. Selain lebih ramah lingkungan karena tidak bersifat sekali pakai, kedua benda tersebut juga lebih tahan banting dan benturan sehingga dapat melindungi barang lebih baik. Bila barang yang dikemas merupakan barang pecah belah, kita bisa melindungi barang tersebut dengan cara melapisinya dengan tumpukan pakaian sebelum dimasukkan ke dalam kotak plastik/kotak kayu.

(Selanjutnya…)

Top