Wattsun, Energi Hijau untuk Festival Musik

Reading time: 2 menit
Wattsun
Baterai Wattsun menghasilkan listrik hijau atau energi berkelanjutan yang dapat mengurangi emisi karbon dioksida, nitrogen, dan partikel halus. Foto: www.wattsun.net

Saat menyaksikan festival musik yang berada di luar ruangan di malam hari, tentu kita juga disuguhkan pemandangan indah dari cahaya di panggung. Namun, pernahkah berpikir dari mana penyelenggara acara mendapatkan pasokan listrik itu? Untuk mendapatkan cahaya tersebut tentunya dibutuhkan suplai yang besar dan biasanya mengandalkan generator diesel. Padahal, di balik itu semua bisa berdampak terhadap terjadinya pemborosan energi.

Wattsun, sebuah inovasi dari Belanda menjawab permasalahan ini. Produsen membuat sistem baterai yang tidak hanya dapat digunakan di sebuah festival musik, tetapi juga untuk proyek konstruksi. Menurut pendiri perusahaan, Koen Olieslagers dan Bart Hendriks, baterai Wattsun merupakan keuntungan besar karena tidak memancarkan polutan.

Baca juga: Sampo Kelereng Mengurangi Penggunaan Plastik Sekali Pakai

Melansir innovationorigins.com, inovasi ini berawal ketika mereka bepergian ke festival sekitar enam tahun lalu. Di sana semua listrik berasal dari generator yang dijalankan diesel. Di Belanda, ada sekitar 850 festival yang masing-masing membakar sekitar 15 juta liter diesel setiap tahunnya.

Ketika menyadari itu, tentunya ada yang dapat dilakukan agar penggunaan energi jauh lebih efisien dan berkelanjutan. Bersama dengan teman-teman di Universitas Sains Terapan Arnhem, Belanda, para pendiri berpikir bahwa akan berguna jika merancang baterai ponsel yang dapat diisi ulang dengan energi berkelanjutan.

Wattsun

Foto: www.wattsun.net

Mereka kemudian mempertimbangkan listrik hijau yang dapat mengurangi emisi karbon dioksida, nitrogen, dan partikel halus. Wattsun juga memberikan fleksibilitas bagi penyelenggara festival karena kabel yang digunakan lebih sedikit.

Saat ini, tantangannya adalah bagaimana baterai ini dapat dengan mudah dibawa. Sebab, perangkat dasar Dock memiliki berat 17 kilogram. Sementara, modul yang dapat ditumpuk masing-masing berbobot 15 kilogram.

Baca juga: Sistem Manajemen Limbah Organik Tanpa Bahan Kimia

Inovasi Wattsun ini menyediakan kapasitas berkelanjutan sebesar 2.000 watt. Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan energi baterai tersebut dapat diatur, terlebih lagi berbagai perangkatnya juga dapat dihubungkan satu sama lain tanpa kabel. Tegangan baterai dapat secara otomatis menyesuaikan ke level yang sama.

Wattsun sudah dimanfaatkan untuk berbagai acara dan film serta sektor konstruksi di Belanda dan Belgia.  Di tahun mendatang, perusahaan ingin mengembangkan produk lebih lanjut dan memperluas aplikasinya sehingga dapat mengakses produk dari jarak jauh. Saat ini Wattsun sudah dipasarkan di Belanda dan Belgia dan akan memperluas pemasaran ke seluruh Eropa.

Penulis: Mega Anisa

Top