Natal: Bangun Persaudaraan di Tengah Pandemi Covid-19

Reading time: 2 menit
Rayakan Natal minim sampah untuk lingkungan yang lebih hijau. Foto: Shutterstock

Jakarta (Greeners)- Untuk kedua kalinya umat kristiani merayakan Natal di tengah pandemi Covid-19. Pesan Natal tahun 2021 mengajak umat kristiani membangun persaudaraan, persatuan dan kesatuan di tengah pandemi Covid-19.

Persaudaraan di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara ini juga harapannya dapat membangun upaya perlindungan terhadap lingkungan hidup.

Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) menyampaikan pesan tertulis Natal 2021 dengan tema Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan Persaudaraan.

Pesan Natal ini ditandatangani oleh Ketua Umum PGI Pendeta Gomar Goltum dan Ketua KWI Ignatius Kardinal Suharyo. Sekretaris Umum PGI dan Sekretaris Jenderal KWI juga ikut menandatangani pesan Natal ini.

Dalam pesan tersebut disampaikan, tahun ini adalah kali kedua umat Kristiani merayakan Natal di tengah pandemi. Berkat kerja keras pemerintah dan keterlibatan lembaga swasta serta semangat persaudaraan yang merupakan sifat hidup bangsa Indonesia, sekarang ini keadaan jauh lebih baik.

“Tetapi memulihkan keadaan mengatasi akibat-akibat dasyat pandemi Covid -19 yang menyangkut segi dan wilayah kehidupan masih membutuhkan waktu dan usaha keras seluruh warga bangsa, pemerintah, lembaga-lembaga bisnis dan warga masyarakat. Untuk itu perlu semangat persaudaraan dalam arti yang seluas-luasnya,” ungkap pesan Natal tertulis itu.

Natal Hadirkan Tindakan Belarasa Membangun Persaudaraan

Natal 2021 mengingatkan umat kristiani untuk saling mengasihi dengan segenap hati dalam kasih persaudaraan yang tulus dan ikhlas melalui tindakan belarasa.

“Pandemi Covid-19 menyadarkan kita bahwa kita semua adalah saudari dan saudara yang berada dalam satu perahu dunia yang sedang menghadapi badai Covid-19. Dalam situasi ini, falsafah hidup persaudaraan sebagai karakter khas orang Indonesia menjadi semakin bermakna dan semakin mendesak untuk kita batinkan dan wujudkan,” papar Pendeta Gomar Gultom dan Ignatius Kardinal Suharyo.

Dari ajakan belarasa ini, umat kristiani juga perlu terus melakukan aksi nyata untuk lingkungan hidup yang semakin manusiawi.

Sebelumnya menjelang Natal, Aksi Adven Pembangunan 2021 Keuskupan Bogor mengambil tema Hemat Kertas Demi Menyelamatkan Bumi Rumah Kita Bersama.

Dengan evangelisasi transformatif, nilai-nilai kristiani hemat kertas harus meresap dalam pola pikir umat. Harapannya agar bumi selalu menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi kehidupan manusia dan segala makhluk.

Bangsa Majemuk Perkuat Persaudaraan

Sementara itu, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat kristiani menjadikan peringatan Natal tahun ini sebagai momentum memperkuat persaudaraan. Ia mengapresiasi tema perayaan Natal tahun 2021. Tema tersebut lanjutnya, sangat relevan dengan situasi bangsa Indonesia yang majemuk. Tema ini mengandung pesan tentang pentingnya terus menjaga persatuan dan kesatuan.

“Persaudaraan merupakan tema universal yang dapat merekatkan hati orang-orang beriman untuk menjaga kerukunan, kedamaian dan kesejahteraan bagi masyarakat. Peringatan Natal mengingatkan kita akan pentingnya bersikap bijak dalam menyikapi segala perbedaan,” ungkap Menag dalam keterangan resminya.

Penulis : Ari Rikin

Top