Acai, Buah Eksotis Dari Negeri Samba

Reading time: 2 menit

Seperti Indonesia, Brasil termasuk negara tropis. Karena kondisi geogafis pula, keanekaragaman hayati yang dimiliki negara Samba ini sangat kaya, yang mana dari sekitar 315.000 spesies tumbuhan di bumi, sekitar 55.000 diantaranya merupakan tanaman endemik Brasil yang tumbuh subur dan melimpah di Hutan Amazon. Salah satu tumbuhan yang tumbuh subur di tanah Brasil adalah tanaman acai.

Acai (Euterpe oleracea) merupakan tanaman palem dalam genus Eutrape. Nama ‘acai’ sendiri merupakan kata serapan bahasa Portugis dari bahasa Tupian, ‘iwacai‘, yang berarti ‘buah yang menangis atau mengusir air’. Delapan jenis acai merupakan spesies asli Amerika Tengah dan Selatan, termasuk Brasil. Tanaman ini banyak tumbuh di rawa-rawa dan dapat tumbuh lebih dari 15 meter.

Tanaman acai memiliki banyak kegunaan. Daun acai dapat dibuat menjadi topi, tikar, keranjang, sapu dan atap ilalang untuk rumah. Batang kayu acai yang tahan terhadap hama dapat digunakan sebagai bahan konstruksi bangunan.

Di Brasil, buah acai umumnya dijual sebagai kudapan ringan yang menyegarkan, seperti es krim atau campuran minuman dingin. Foto: sandiegomagazine.com

Di Brasil, buah acai umumnya dijual sebagai kudapan ringan yang menyegarkan, seperti es krim atau campuran minuman dingin. Foto: sandiegomagazine.com

Buah acai, umum dikenal sebagai acai berry, berbentuk bulat, kecil, dengan lingkar buah sekitar 1 inci dan berbiji tunggal. Dalam keadaan matang, acai akan berwarna ungu kehitaman atau hijau, tergantung jenis acai dan masa panennya. Biasanya, acai dibudidayakan untuk diambil buahnya.

Buah acai dapat dipanen dua kali dalam satu tahun. Ketika akan di konsumsi, buah acai dipisahkan dari bijinya. Biji acai dapat ditanam sebagai tanaman organik atau dijadikan pakan ternak. Bila ditanam di tanah dengan kondisi yang tepat, biji acai dapat tumbuh menjadi bibit hanya dalam beberapa bulan. Biji acai merupakan sumber asam lemak jenuh dan tak jenuh ganda.

Buah acai diakui sebagai salah satu makanan dengan ORAC (Oxygen Radical Absorption Capacity) tertinggi di dunia. ORAC merupakan metode pengukuran seberapa baik antioksidan dapat menetralisir radikal bebas. Semakin tinggi nilainya, semakin baik tubuh memanfaatkan makanan tersebut untuk melawan radikal bebas. Kandungan antioksidan pada acai dua kali lebih banyak daripada blueberry dan hampir sepuluh kali lipat dari anggur.

Tingginya kegunaan acai membuat Greenpeace International pernah menyatakan bahwa “buah acai adalah hasil hutan non-kayu yang paling penting di delta sungai Amazon” pada tahun 2005 silam. Selain itu, buah acai semakin populer sebagai salah satu menu makanan diet semenjak dipublikasikan oleh seorang dokter dalam acara talk show ternama dan dimuat pula dalam blog kesehatan dari program acara tersebut.

Saat ini, buah acai sering dijumpai sebagai jus dalam kemasan. Jika bepergian ke Brasil, Sobat Greeners dapat menikmati semangkuk acai beku yang dicampur dan ditutup dengan potongan pisang dan granola. Di sana, acai juga dijual di pinggir pantai dan disajikan seperti es krim dan dimakan menggunakan sendok. Para peselancar Brasil memakan kudapan ini sebagai penambah atau pemulih tenaga ketika melakukan aktifitas selancar.

(G08)

Top