Opsigo Buat Sistem Perhitungan Jejak Emisi Perjalanan Udara

Reading time: 2 menit
Opsigo membuat sistem perhitungan jejak emisi perjalanan udara. Foto: Freepik
Opsigo membuat sistem perhitungan jejak emisi perjalanan udara. Foto: Freepik

Jakarta (Greeners) – Perusahaan teknologi di bidang perjalanan (travel), Opsigo, membuat sistem perhitungan emisi karbon dalam setiap perjalanan menggunakan moda transportasi udara. Dengan mengetahui jumlah emisi karbon, perusahaan bisa mengambil tindakan nyata untuk mengurangi jejak karbon mereka.

Beberapa tindakan yang akan mereka lakukan seperti memilih tipe pesawat baru yang lebih ramah lingkungan, mengurangi frekuensi perjalanan udara, atau menyerap emisi karbon melalui program-program mitigasi lingkungan.

“Saat ini dorongan untuk menambah fitur perhitungan emisi karbon dirasakan semakin diperlukan oleh perusahaan pengguna Opsicorp untuk mendukung program kerja berkelanjutan” ujar CEO Opsigo, Edward Nelson Jusuf lewat keterangan tertulisnya, Kamis (28/11).

Sementara itu, dalam pembuatan sistem ini, Opsicorp menggandeng Jejakin. Aplikasi Opsicorp mengintegrasikan secara otomatis dengan platform perhitungan emisi karbon Jejakin untuk menghitung emisi karbon.

BACA JUGA: Mandiri Luncurkan Livin’ Planet untuk Hitung Jejak Emisi

Saat pengguna mencari jadwal penerbangan, aplikasi akan menampilkan estimasi emisi karbon untuk setiap pilihan penerbangan yang tersedia. Hal ini memungkinkan pengguna untuk membandingkan berbagai pilihan penerbangan berdasarkan faktor emisi karbon, harga, dan waktu tempuh.

Emisi karbon dari perjalanan dinas termasuk dalam kategori Scope 3, yaitu emisi tidak langsung di luar operasi perusahaan. Dengan mengintegrasikan perhitungan emisi karbon di aplikasi Opsicorp, Opsigo membantu perusahaan mengelola dan mengurangi emisi Scope 3 mereka. Ini mendukung upaya keberlanjutan perusahaan.

Teknologi Solusi Atasi Tantangan Lingkungan

Sementara itu, Jejakin, perusahaan teknologi yang berfokus pada solusi perubahan iklim, juga turut berkontribusi dalam inovasi ini. Melalui fitur perhitungan emisi karbon, Jejakin mendukung pengambilan keputusan perjalanan yang lebih sadar lingkungan.

“Mereka dapat memilih opsi penerbangan yang menghasilkan emisi karbon lebih rendah. Sehingga, berkontribusi langsung dalam mengurangi dampak perubahan iklim,” ujar Arfan Arlanda, CEO Jejakin.

Arfan menambahkan bahwa kerja sama antara Opsigo dan Jejakin merupakan langkah penting dalam mendorong adopsi program kerja yang lebih berkelanjutan di Indonesia. Inovasi ini menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi solusi untuk mengatasi tantangan lingkungan. Selain itu, kerja sama ini juga membuka jalan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan bagi semua.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top