Burung Cenderawasih Penghuni Endemis Pulau Papua

Reading time: 2 menit
Burung Cenderawasih
Burung Cenderawasih. Foto: shutterstock.com

Cenderawasih adalah burung kebanggaan Indonesia. Mereka dapat ditemukan di wilayah Indonesia Timur khususnya Papua. Fauna endemis Papua ini termasuk ke dalam Famili Paradisaedae dan Ordo Passeriformes yang dapat ditemukan di pulau-pulau di Selat Torres, Papua Nugini sampai Australia bagian timur. Burung ini juga dapat ditemui di Kepulauan Aru, Maluku.

Paradisaea apoda merupakan spesies yang banyak  digemari orang karena keindahan bulu dan warnanya. Dalam bahasa Inggris burung ini dikenal dengan nama Greater Bird of Paradise. Cenderawasih jantan memiliki bulu cantik berwarna cerah yang memanjang pada paruh, ekor, dan sayap. Keunikannya menjadikan Cenderawasih sebagai maskot Papua.

Baca juga: Kasuari, Burung Bongsor Khas Papua

Secara etimologi, kata Cenderawasih berasal dari kata cendra yang berarti dewa-dewi bulan dan wasih yang berarti utusan. Kecantikan burung cendrawasih membuatnya dijuluki sebagai Bird of Paradise dan terkenal di kalangan bangsawan Eropa pada 1.522.

Ciri khas tubuhnya berwarna coklat marun dengan warna bulu kepala perpaduan kuning dan hijau. Burung Cenderawasih tergolong sebagai satwa jenis omnivora. Mereka memakan buah, biji-bijian, serangga, siput, dan kadal kecil. Burung surga ini biasanya istirahat pada pohon, seperti Areca catechu, Diospyros lolin Bakh, Pometia pinnata, Ficus benjamina, dan Canarium vulgare Leenh.

Burung Cenderawasih

Burung Cenderawasih. Foto: shutterstock.com

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1990 dan Surat Keputusan  Menteri  Kehutanan  Nomor 301/Kpts-II/1992, burung Cenderawasih merupakan salah satu jenis burung yang dilindungi pemerintah. Sebab populasi satwa ini mengalami penurunan secara terus menerus dan terancam punah akibat perusakan habitat atau perburuan liar.

Pembukaan wilayah hutan untuk berbagai keperluan seperti permukiman, pertanian, perkebunan, dan eksploitasi hutan menyebabkan hutan makin berkurang. Hal tersebut juga mengganggu kelangsungan flora maupun fauna di dalamnya. Burung Cenderawasih harus tetap dilindungi dan dijaga agar populasinya tidak berkurang serta terhindar dari ancaman bahaya kepunahan.

Baca juga: Cendrawasih Kuning Kecil, Burung Surga yang Tersesat di Ibukota

Langkah pengelolaan yang tepat harus dilakukan untuk menyelamatkan jenis Paradisaea apoda. Kegiatan ekowisata dapat menjadi salah satu upaya melestarikan burung surga yang terancam punah tersebut. Wisata berwawasan lingkungan sangat penting sebagai upaya melindungi hutan dari kerusakan. Melalui ekowisata turis bisa melakukan kegiatan wisata tanpa merusak hutan. Tindakan tersebut juga turut memberikan pengaruh besar bagi kehidupan dan perekonomian masyarakat setempat.

Taksonomi Cenderawasih

Penulis: Sarah R. Megumi

Top