Pandemi, Chelsea Islan Terapkan ‘Social Distance Recycling’

Reading time: 2 menit
Pandemi, Chelsea Islan Terapkan ‘Social Distance Recycling’
Kebiasaan baru Working from Home (WFH) menginspirasi Chelsea Islan untuk terapkan ‘social distance recycling’. Foto: Instagram Chelsea Islan.

Jakarta (Greeners) – Kebijakan pemerintah yang kembali menetapkan peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB akibat peningkatan data korban positif Covid-19 berdampak pada aktivitas warga. Tak terkecuali di bidang seni peran. Para aktor juga dituntut tetap produktif dalam berkarya meski WFH (Work From Home). Aktris muda berbakat, Chelsea Islan memanfaatkan WFH dengan menumbuhkan kebiasaan daur ulang sampah yang dia namai social distance recycling.

“Selama di rumah aja, aku mencoba untuk mengumpulkan plastik-plastik yang udah selesai dipakai. Tapi aku nggak langsung buang. Jadi aku bisa menggunakannya lagi. Dan sekarang memilih untuk bener-bener mengurangi penggunaan plastik,” kata Brand Ambassador produk kecantikan Garnier ini pada acara Garnier Green Beauty, Rabu, (30/09/2020).

Di masa pandemi, perempuan kelahiran Washington D.C, Amerika Serikat ini juga mengaku memiliki kebiasaan berbelanja yang kerap kali menghasilkan banyak tumpukan plastik. Dari meningkatnya kebiasaan belanja, dia berinisiatif untuk berkomitmen dalam mengelola sampah yang dihasilkannya sendiri.

“Aku jadi sadar bahwa ada peningkatan sampah domestik selama aku WFH. Misalnya sampah organik. Selain itu juga selama ini aku sering belanja online dan pasti ada sampah kemasannya. Jadi menurutku penting untuk melakukan recycle from home dari setiap barang yang aku beli,” ujar Chelsea.

 Pandemi, Chelsea Islan Terapkan ‘Social Distance Recycling’

Untuk menerapkan ‘social distance recycling’ Chelsea Islan manfaatkan aplikasi daring. Foto: Instagram Chelsea Islan.

Baca juga: Joe Taslim Ajak Kelola Sampah Rumah Tangga Guna Turunkan Plastik Laut

Memanfaatkan Aplikasi Selular, Chelsea Islan Lakukan ‘Social Distance Recycling’

Tak hanya berusaha mengurangi sampah plastik, aktris berusia 25 tahun itupun ternyata pengguna aktif aplikasi ramah lingkungan yang baru-baru ini meluncurkan inovasi. Chelsea pun memanfaatkan layanan penjemputan dan pengelolaan sampah yang ditawarkan oleh aplikasi ramah lingkungan tersebut.

“Menurut aku bagus banget dengan adanya e-recycling application. Sekarang kita jadi nggak punya alasan untuk nggak mulai kegiatan mendaur ulang di rumah masing-masing. Karena kan aplikasinya gampang. Tinggal di-upload aja di handphone dan mereka akan menjemput sampah kita di rumah. I called it social distance recycling and this is the perfect idea,  tutur Chelsea Islan.

Baca juga: Tasya Kamila: Tidak Ada Alasan untuk Bilang ‘Gak Tau’

Dia juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah, terutama untuk Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas kerja keras dan semangat mereka dalam menggiatkan program kepedulian lingkungan dan juga inovasi dalam hal pengelolaan sampah plastik di Indonesia.

“Polusi plastik ini memang bukan isu yang mudah. Tidak hanya di Indonesia saja tapi juga dihadapi oleh seluruh dunia. Jadi harapan aku, semoga kita bersama-sama semakin sadar untuk menjaga lingkungan kita,” pungkasnya.

Penulis : Zury Muliandari

Editor: Ixora Devi

Top