Lorde Hadirkan Koleksi Pakaian Ramah Lingkungan

Reading time: 2 menit
Lorde pakaian ramah lingkungan
Koleksi pakaian ramah lingkungan Lorde. Foto: lorde.co.nz

Beberapa waktu lalu, penyanyi wanita asal Selandia Baru, Lorde, baru saja merilis album terbarunya yang bertajuk Solar Power. Tidak seperti beberapa album sebelumnya, album Solar Power yang terinspirasi dari alam tersebut ia rilis tanpa menggunakan compact disc (CD) demi alasan lingkungan. Ia hanya merilis album terbarunya melalui platform digital, dan ia juga “menjual” album terbarunya dengan menggunakan kotak musik biodegradable.

Selain berkomitmen untuk tidak merilis album dengan menggunakan kepingan CD yang terbuat dari plastik, Lorde pun berkomitmen untuk menghadirkan merchandise dari album Solar Power yang ramah lingkungan. Pada pertengahan November mendatang, penyanyi tersebut akan merilis merchandise “hijau” berupa koleksi pakaian untuk para penggemarnya. Untuk menghadirkan koleksi tersebut, Lorde bekerja sama dengan perusahaan mode berkelanjutan asal Los Angeles, Everybody World.

“Lorde benar-benar ingin menghadirkan koleksi pakaian yang beretika dan juga berkelanjutan bagi para penggemarnya. Selain itu, ia juga ingin menawarkan koleksi yang bersifat netral gender agar siapapun dapat menggunakannya,” ungkap Co-Founder dan Managing Director dari Everybody World Carolina Crespo dalam Green Matters.

Menurut Crespo industri merchandise musik bisa sangat kuno, tapi tidak dengan Lorde. “Kami senang bekerja sama dengan seorang seniman yang memahami bahwa merchandise musik di masa depan bisa diproduksi secara beretika dan berkelanjutan, namun tetap terlihat menarik,” ungkapnya.

Koleksi Pakaian dari Kapas Daur Ulang

Lorde menghadirkan merchandise dari album Solar Power yang terdiri dari beberapa jenis pakaian, yaitu kaus, hoodie dan juga topi. Ia sendiri memilih untuk menghadirkan pakaian yang berdesain simpel dan berwarna netral seperti hitam, putih dan abu-abu. Terdapat juga beberapa pilihan warna pastel dalam koleksi tersebut, seperti warna lavender dan hijau tosca. Seluruh pakaian tersebut mereka warnai dengan menggunakan pewarna tekstil organik yang aman.

Dalam situs Lorde Official Australian Store, tertulis bahwa seluruh koleksi pakaian yang menjadi merchandise album Solar Power sepenuhnya terbuat dari bahan ramah lingkungan berupa kapas daur ulang. Beberapa pakaian bahkan terbuat dari limbah benang yang terkumpul dari pabrik-pabrik kain di Amerika Serikat.  Karena terbuat dari bahan daur ulang dan limbah, proses produksi dari pakaian-pakaian tersebut menggunakan lebih sedikit air dan juga energi.

Lorde dan Everybody World juga menghadirkan koleksi pakaian yang dibuat secara beretika dan mengusung prinsip perdagangan adil (fair trade). Mereka mengajak masyarakat di sekitar Los Angeles untuk berkarya dan berkolaborasi dalam proses penciptaan merchandise. Seluruh pekerja yang terlibat pastinya mendapatkan upah yang sangat layak dan mereka pun mendapatkan keuntungan sebesar 10 % dari hasil penjualan merchandise dari album Solar Power.

Karena terbuat dari bahan-bahan berkelanjutan dan ramah lingkungan, seluruh koleksi pakaian yang Lorde hadirkan dapat terurai secara hayati dengan mudah. Pakaian-pakaian tersebut juga tidak akan mencemari lingkungan jika sudah terurai dengan tanah karena ia sepenuhnya terbuat dari bahan organik.

Penulis: Anggi R. Firdhani

Sumber:

Green Matters

Situs Resmi Everybody World

 

Top