Upaya untuk menolak penggunaan plastik sekali pakai tak henti-hentinya terus dikampanyekan oleh berbagai pihak. Seperti yang dilakukan oleh sebuah maskapai penerbangan asal Portugal, Hi Fly yang belakangan ini telah membuat sejarah dalam menerbangkan pesawat pertama tanpa plastik sekali pakai.
“Penerbangan Hi Fly yang bersejarah, tanpa ada barang plastik sekali pakai di dalam pesawat, menggarisbawahi komitmen kami untuk menjadikan Hi Fly maskapai ‘bebas plastik’ pertama di dunia dalam 12 bulan,” kata Presiden Hi Fly, Paulo Mirpuri dalam sebuah pernyataan.
Dilansir dari Green Matters, Hi Fly telah berhasil melakukan percobaan penerbangan tanpa plastik pertamanya pada rute penerbangan Lisbon ke Natal, Brasil. Barang di dalam pesawat yang biasanya terbuat dari plastik diganti dengan barang alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Seperti peralatan makan plastik diganti dengan sendok garpu bambu, dan makanan disajikan di atas nampan kertas kompos. Bahkan kantung untuk penumpang yang mungkin mengalami mabuk perjalanan pun dibuat dari bahan yang “lebih hijau” dari biasanya.
Melalui empat kali percobaan penerbangan awal, Hi Fly telah berkomitmen untuk membawa perusahaannya ke arah berkelanjutan. Pada akhir tahun depan, perusahaan ini mengumumkan rencana ambisiusnya untuk menjadi maskapai penerbangan pertama yang benar-benar bebas plastik.
Hi Fly Terbangkan Pesawat Tanpa sampah Plastik Sekali Pakai. Foto: Hi Fly
Mirpuri mengatakan bahwa Hi Fly “bersemangat dan senang” dengan potensi pencapaian bersejarah perusahaannya. Hi Fly berharap untuk mengurangi limbah plastik sekali pakai yang dibuat oleh maskapai penerbangan.
Dalam pernyataannya, Mirpuri menambahkan, bahwa “Lebih dari 100.000 penerbangan lepas landas setiap hari di seluruh dunia dan, tahun lalu, pesawat komersial membawa hampir 4 miliar penumpang. Jumlah ini diharapkan meningkat dua kali lipat dalam waktu kurang dari 20 tahun. Jadi, potensi untuk membuat perbedaan di sini jelas sangat besar. ”
Menurut situs resminya, selain berkelanjutan, Hi Fly juga telah mendapat lisensi dan sertifikat penuh yang dikeluarkan oleh ANAC dari Portugal dan TM-CAD dari Malta yang merupakan anggota Uni Eropa dan EASA (Badan Keamanan Penerbangan Eropa). Hi Fly merupakan anggota penuh IATA (International Air Transport Association) dan bersertifikat IOSA (IATA Operational Safety Audit).
Mengikuti jejak Hi Fly, perlahan-lahan maskapai penerbangan lain juga tergerak untuk meninggalkan penggunaan plastik sekali pakai di dalam pesawat. Air New Zealand dan RyanAir dikabarkan tengah memiliki rencana dan berkomitmen untuk menjadi maskapai yang bebas plastik baik di dalam penerbangan maupun di kantornya dalam lima tahun ke depan. Sementara di Amerika Serikat, Alaska Airline, Delta, dan American Airlines dikabarkan telah menghapus sedotan plastik sekali pakai pada penerbangan mereka.
Penulis: Diki Suherlan
21 Apr 2024 
