Sneakers Berbahan Daur Ulang

Reading time: 2 menit
Sneakers Nike
Foto: nike.com

Baru-baru ini brand sepatu ternama asal Amerika Nike mengeluarkan produk sepatu berbahan daur ulang. Dalam proses kali ini Nike menggunakan sisa benang dan limbah daur ulang sebagai  bahan dasar pembuatan sepatu kets Space Hippie.

Sepatu yang dirilis pada Februari 2020 lalu diluncurkan menjadi empat seri sneaker, yakni Space Hippie 01, 02, 03, 04. Mereka mengklaim seri ini merupakan sneakers pertama untuk menuju ekonomi sirkular yang bertujuan menghilangkan limbah dan polusi dari kegiatan manufaktur.

Baca juga: Sepatu Hiking dari Sampah Lautan

Gagasan untuk menggunakan kembali bahan dasar produksi diibaratkan sebagai karya seorang astronot yang tidak bisa terlepas dari misi penyelamatan. “Space Hippie mengubah cara kita melihat bahan dan memandang estetika produk,” kata John Hoke, Kepala Desain Nike.

Desain yang menyerupai rancangan Flyknit Nike ini dirajut dari benang sisa. Inovasi ini juga terbuat dari 100 persen bahan daur ulang termasuk botol minum plastik, kaus, dan sisa tekstil. Sedangkan pada bagian tengah menggunakan busa ringan dari sisa produksi. Tujuannya mengurangi penggunaan bahan baru dan memungkinkan mengurangi jejak karbon.

Sneakers Nike

Foto: nike.com

Dengan seri Space Hippie, Nike ingin mengembangkan industri yang lebih ramah lingkungan dengan memajukan potensi manusia dan lingkungan di dalam prosesnya. Pemanfaatan limbah daur ulang menjadi tolok ukur baru dalam menetapkan standar baru suatu produk.

Menurut Presiden Inovasi Berkelanjutan Nike Seana Hannah, seluruh proses produksi seri Space Hippie menggunakan bahan-bahan daur ulang dan limbah pabrik. “Kita harus memikirkan seluruh proses, bagaimana mendesainnya, membuatnya, menggunakannya, dan mengurangu limbah pada setiap langkah,” ucapnya.

Baca juga: Sandal Serbaguna dari Upcycle Kain

Sedangkan desainer Nike Noah Murphy Reinhertz mengaku untuk membuat sepatu sebagian besar waktu dihabiskannya di ruang bawah tanah dengan sejumlah tumpukan bagian sepatu. Murphy kemudian terinspirasi untuk merancang sesuatu dengan cara yang baru.

Ia menyebut proyek Space Hippie sebagai evolusi keberlanjutan karena memperhitungkan setiap komponen sepatu. Menurutnya hal tersebut membuat masyarakat modern yang mulai perduli dengan masalah lingkungan dapat melakukan sesuatu untuk menyelamatkan Bumi. “Mereka dapat memilih, termotivasi dan terlibat,” kata Murphy.

Penulis: Ridho Pambudi

Top